Kotak Hitam EgyptAir Mulai Diperiksa
- REUTERS/Christian Hartmann
VIVA.co.id – Tim penyidik gabungan mulai memeriksa kotak hitam (blackbox) penerbangan EgyptAir A320 yang jatuh di perairan Mediterania pada Mei 2016, untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.
Melansir The Guardian, Senin, 20 Juni 2016, operasi besar-besaran telah diluncurkan sebelumnya untuk menemukan puing dan potongan badan pesawat di perairan Mediterania.
Kendati pada akhirnya data perekam penerbangan dan perekam suara kokpit ditemukan pekan kemarin. Komite investigasi yang dipimpin Mesir mulai memeriksa kotak hitam, pada Sabtu lalu, di hadapan perwakilan dari Prancis dan Amerika Serikat, negara pembuat mesin pesawat EgyptAir.
Otoritas Penerbangan Mesir mengatakan, kedua perangkat telah rusak dan harus diangkat dari dasar laut melalui beberapa tahap. Memori kotak hitam sendiri telah dibawa ke laboratorium penerbangan sipil di Kairo, Mesir untuk menjalani pengujian.
Sebelum diuji analisis, memori akan dibongkar dalam prosedur yang diperkirakan memakan waktu beberapa minggu. Jika rusak parah, kotak hitam akan dikirimkan ke luar negeri untuk dilakukan perbaikan.
Meski begitu, para penyidik mengatakan terlalu dini untuk menentukan apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat. Dalam hal ini serangan teror bisa saja menjadi penyebab kecelakaan.
Pesawat EgyptAir terbang dari Paris, Prancis menuju Kairo, dan diketahui menghilang dari radar saat berada di sekitar wilayah udara Yunani dan Pantai Utara Mesir pada 19 Mei. Pesawat ini mengangkut 66 penumpang, 10 di antaranya pilot, kopilot dan pramugari. (ase)