Berkah Ramadan, Saudi Bebaskan 362 Tahanan
- U-Report
VIVA.co.id – Sebanyak 362 tahanan yang dipenjara di berbagai wilayah di Arab Saudi telah diampuni dan dibebaskan sejak hari pertama bulan Ramadan.
Para tahanan tersebut dianggap telah memenuhi syarat untuk memperoleh pengampunan menurut wali Masjid Suci Raja Salman selama acara-acara keagamaan maupun nasional. Komite khusus yang terdiri dari wakil pemerintahan, departemen penjara dan badan pemerintah terkait lainnya juga telah mempertimbangkan beberapa dokumen tahanan, yang dicalonkan akan dibebaskan nantinya.
Seperti diberitakan Saudi Gazette, Rabu 8 Juni 2016, pimpinan penjara Asir, Brig Mubarak Bin Muhaya Al-Silais mengatakan, 156 tahanan di wilayah itu telah diampuni, sebagai gelombang pertama yang memperoleh pembebasan dalam kesempatan bulan suci Ramadan tahun ini. Ia juga mengatakan bahwa komite akan terus memeriksa dokumen dari tahanan lain, untuk mengajukan mereka memperoleh keringanan penahanan dan pembebasan.
Direktur penjara Al-Baha, Mayjen Ishq Al-Shibani mengatakan 32 tahanan diampuni di Al-Baha, Al-Mandaq, Beljurashi, Al-Mikhwah dan Qalwa. Selain itu, Direktur penjara Najran, Kolonel Mohammed Bin Yahya Al-Simaili, mengatakan 22 tahanan Arab memperoleh manfaat dari amnesti kerajaan, di samping 18 tahanan asing, yang akan dideportasi ke negaranya masing-masing.
Di Makkah, 62 tahanan, termasuk Saudi dan ekspatriat, telah dibebaskan dan tahanan lainnya, diharapkan akan dibebaskan setelah berkas-berkas selesai diperiksa oleh pihak komite.