Mahasiswa RI Ajari Skotlandia Main Angklung dan Dangdut

Mahasiswa asing di Glasgow sedang memainkan gamelan.
Sumber :
  • PPI Glasgow

VIVA.co.id – Perhimpunan Pelajar Indonesia di Greater Glasgow (PPI Greater Glasgow), Skotlandia, sukses memberikan kesan kepada lebih dari 200 pengunjung dalam rangkaian "Indonesian Cultural Day (ICD) 2016: Experience Indonesia" sepanjang akhir pekan lalu.

Dikasihani Rano Karno gegara Gak Nyoblos di Jakarta, RK: Kalau Mau Diketawakan Silakan

Publik kota Glasgow sangat antusias saat diajak untuk bermain angklung dan joget dangdut. Mereka juga dibuat larut dalam berbagai suguhan atraksi budaya Indonesia seperti musik dan tarian, serta kegiatan lainnya seperti board games dan storytelling untuk mempromosikan kekayaan Indonesia, demikian ungkap PPI dalam keterangannya.

“Bintang tamu” dalam acara ini adalah kelompok Gamelan Naga Mas yang berbasis di Glasgow dan sudah berdiri sejak 1990. Kelompok pimpinan komposer Royal Conservatoire of Scotland J. Simon van der Walt ini adalah satu?satunya penampil yang bukan pelajar dan bukan orang Indonesia.

Momen Jan Ethes Dampingi Jokowi dan Iriana Mencoblos Pilkada 2024

Sementara orkestra angklung dipimpin dan diaransemen oleh komposer muda asal Indonesia, Wilson Chu, yang saat ini juga sedang belajar di Glasgow. Penonton juga diajak untuk mencoba memainkan angklung dalam workshop singkat yang dipimpin oleh salah satu pelajar, Isnia Fitrisanti.

Pengunjung juga disuguhkan dengan berbagai makan malam berupa nasi rendang, sambal, bakwan, klepon, pukis, dan es cocopandan dengan racikan sirup ala Indonesia yang semuanya disiapkan oleh mahasiswa Indonesia dan keluarganya

21.159 Warga Binaan Lapas di Jawa Timur Ikut Nyoblos Pilkada 2024

“Kita di sini banyak yang ‘baru pertama kali’. Misalnya baru pertama kali menari tradisional, pertama kali memainkan musik keroncong, dan sebagainya. Dengan segala keterbatasan itu, acara ini bisa tetap sukses, luar biasa," kata Daniel Agriva Tamba, Ketua PPI Greater Glasgow, melalui siaran pers yang diterima Viva.co.id, Selasa, 7 Juni 2016.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris Raya dan Republik Irlandia, Rizal Sukma, mengapresiasi upaya PPI Greater Glasgow atas kreatifitas dan kemandiriannya dalam mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia ke publik Inggris Raya.

“Upaya ini memang butuh berkelanjutan karena Indonesia adalah sebuah negara yang sangat besar dan beragam. ICD 2016: Experience Indonesia adalah sebuah cara yang unik untuk mempresentasikan Indonesia melalui berbagai indera manusia, cocok dengan taglinenya acara ‘See, Feel, Appreciate’. Atas nama pribadi dan Kedutaan Besar Republik Indonesia, saya mengucapkan terimakasih kepada para panitia untuk usaha mereka yang luar biasa dalam mengenalkan Indonesia di Glasgow,” ujarnya.

(ren)

Anak-anak Belanda menyanyikan tembang dalam bahasa Jawa.

Mendengar Anak Belanda Bernyanyi Lagu Jawa di Eindhoven

Mereka fasih menyanyikan Gundul Pacul, juga Kebogiro.

img_title
VIVA.co.id
27 Juni 2016