Rusia Latih Anak-anak Muda Jadi Militer Suka Rela
- REUTERS/Sergei Karpukhin
VIVA.co.id – Departemen Pertahanan Rusia mempublikasikan foto anak-anak muda yang berlatih militer. Sebagian menganggapnya keren, namun sebagian lagi melihatnya sebagai gerakan fasis.
Menurut laman Metro, 3 Juni 2016, lebih dari 100 anak sekolah mengenakan pakaian militer dan berdiri sebagai bagian dari latihan militer awal mereka. Tentara muda gagah berani ini adalah gadis dan laki-laki berusia 10-18 tahun. Melalui sebuah program pelatihan, mereka diajarkan merakit senapan serbu, menembak, terjun payung dan melakukan pertolongan pertama. Tapi hal utama yang harus mereka lakukan adalah mengucapkan sumpah.
“Saya bersumpah untuk menang dalam studi dan olahraga, untuk menjalani gaya hidup sehat, untuk membuat diri saya siap untuk layanan dan tenaga kerja untuk kepentingan Tanah Air, untuk menghargai memori para pahlawan yang berjuang untuk kebebasan dan kemerdekaan Tanah Air kita, untuk menjadi seorang patriot dan seorang warga bermartabat Rusia,” demikian bunyi sumpah yang harus mereka ucapkan.
Netizen Rusia yang melihat foto-foto tersebut sebagian besar mengungkapkan keberatannya. Menurut mereka, foto-foto itu mengingatkan pada gerakan fasis pemuda yang dikenal sebagai Nazi Jerman.
Sebanyak 104 anak-anak ini memulai pelatihan mereka di kota Yaroslavl dekat Moskow pekan lalu, dan sebagai bagian dari pelatihan mereka, mereka juga akan belajar sejarah militer dan taktik.
Menurut Departemen Pertahanan Rusia, semua latihan ini adalah rancangan untuk mempersiapkan warga Rusia yang tertarik bergabung dengan militer. Menurut Departemen Pertahanan, tentara muda ini bergabung secara sukarela, bukan dengan paksaan.
Namun sebagian warga Rusia malah mempertanyakan, alasan dibalik perekrutan tenaga muda tersebut.
(ren)
Kepung Rusia, NATO Kerahkan Ribuan Tentara ke Baltik
Aneksasi atas Crimea dan Ukraina jadi sinyal jelas pengiriman.
