Selamat dari Penculikan, Yohanis: Saya Trauma

Ilustrasi kapal tongkang disandera Abu Sayyaf.
Sumber :
  • Ist

VIVA.co.id – Yohanis Serang, salah satu dari lima Anak Buah Kapal (ABK) kapal tunda (tugboat) Henry, berhasil lolos dari penculikan kelompok yang diduga Abu Sayyaf karena dirinya berlindung di ruang mesin kapal.

Jenderal TNI Lulusan CORO Jadi Kasad Pertama

Meski begitu, kelimanya berhasil pulang dengan selamat dan kini berada di Tarakan, Kalimantan Utara. Yohanis mengatakan kalau dirinya trauma berlayar di perairan Filipina.

"Puji Tuhan, saya selamat dari penculikan. Mereka (kelompok Abu Sayyaf) berhasil semua barang berharga kami di atas kapal seperti telepon seluler (ponsel). Sekarang, saya ingin bekerja di sini saja (Kalimantan). Saya trauma kerja yang kemarin," kata Yohanis, kepada tvOne, Minggu, 24 April 2016.

Kisah Serka Sutikno Dinaikan Pangkatnya Oleh Jenderal Gatot

Kapal tunda Henry dan tongkang Christy dibajak kelompok bersenjata diduga jaringan Abu Sayyaf, pada Jumat, 15 April 2016, di perairan Malaysia-Filipina. Namun, otoritas pengamanan Malaysia berhasil menghalau.

Dua kapal yang di dalamnya terdapat enam ABK bisa diselamatkan dengan satu orang terluka. Sedangkan empat ABK lain dibawa kabur kelompok bersenjata menggunakan perahu cepat ke arah utara di sekitar perairan Tawi-Tawi, Filipina.

Panglima TNI Ingatkan Pentingnya Ketahanan Nasional
VIVA Militer: Pasukan Korps Marinir dan Denjaka TNI Angkatan Laut

Jenderal SAS Inggris Mengaku Kapok Perangi TNI dan Rakyat Indonesia

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat Inggris tahu pihaknya mengalami kekalahan dalam Pertempuran Surabaya.

img_title
VIVA.co.id
12 Januari 2021