AS Akan Blokir Pengiriman Jet Tempur Rusia ke Iran
- REUTERS/Beawiharta
VIVA.co.id - Amerika Serikat bernafsu untuk memblokir pengiriman jet tempur Rusia, Su-30, ke Iran dengan menggunakan hak vetonya di Dewan Keamanan PBB.
Utusan Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Politik, Thomas Shannon, menegaskan, pihaknya menginginkan bahwa setiap transfer militer ke Iran harus melalui persetujuan DK PBB.
"Kami akan memblokir penjualan pesawat tempur Rusia ke Iran. Tanpa persetujuan DK PBB tidak bisa transaksi," katanya, dalam Sidang Senat AS Komite Hubungan Luar Negeri, seperti dikutip dari situs Alarabiya, Rabu, 6 April 2016.
Shannon berharap Rusia mematuhi komitmen untuk tidak mentransfer persenjetaan militer, khususnya rudal balistik S-300 dan Su-30, ke negeri Mullah.
"Kami punya komitmen, dan berharap Rusia pun demikian," ungkapnya.
Sebelumnya, kantor berita Interfax, Rusia mengutip pernyataan diplomat senior Rusia, Zamir Kabulov, pada Selasa, yang mengatakan negaranya akan memulai kloter pertama pengiriman sistem rudal pertahanan udara, S-300, ke Iran dalam beberapa hari ke depan.
"Saya tidak tahu pasti apakah (pengiriman) dilakukan hari ini (Selasa). Yang pasti, pengiriman (S-300) akan dilakukan," katanya.