Kuburan Massal Ditemukan di Palmyra
- REUTERS/Nour Fourat
VIVA.co.id – Sebuah kuburan massal ditemukan oleh kelompok pertahanan di bagian timur laut Tadmor, Kota Palmyra. Jasad yang dikubur diperkirakan adalah korban kejahatan kelompok militan ISIS.
Kantor berita SANA pada 4 April 2016 memberitakan, sebuah unit teknik dan kelompok pertahanan saat itu sedang menyisir wilayah Masakin al-Jahiz dan menemukan kuburan massal berisi 40 mayat. Sebanyak 25 jasad dikeluarkan sejak awal penyisiran, sedangkan 15 jasad berikutnya dikeluarkan belakangan.
Pada Mei 2015, ISIS melakukan pembantaian di Palmyra yang merenggut 400 nyawa. Kebanyakan korbannya adalah wanita, anak-anak, dan orang tua. Kebanyakan kondisi mayat telah dipenggal kepalanya, dan tampak siksaan fisik secara brutal.
Menurut SANA, pihak pertahanan terus mencoba membongkar ranjau darat dan alat peledak yang ditanam oleh ISIS di Palmyra dan lingkungan perumahan kota. Pada 27 Februari, unit militer, bekerja sama dengan kelompok-kelompok pertahanan mengambil alih kembali Palmyra, dan seluruh lingkungannya.
Kota kuno Palmyra menjadi sasaran serangan ISIS. Kota ini sempat dikuasai selama berbulan-bulan. Ribuan artefak kuno dihancurkan ISIS, karena dianggap berhala. Namun, pemerintah Suriah akhirnya kembali berhasil menguasai kota tersebut.
Laporan: Dinia Adrianjara
Militer Rusia dan Suriah Hancurkan Rumah Sakit Darurat Militan Suriah
Aliansi militer Rusia dan Suriah juga ledakkan gudang senjata di Hama
