Turis Rusia yang Tewas di Raja Ampat, Dikremasi
- Daily Mail
VIVA.co.id - Turis Rusia, Sergey Lykhvar, dilaporkan ditemukan tewas diserang buaya di Raja Ampat setelah dilaporkan hilang selama empat hari. Jasad Sergey ditemukan pada Selasa, 29 Maret 2016 lalu. Sebelumnya, ia dikabarkan melakukan snorkeling di sekitar Pulau Munyaifun.
Salah satu petugas tim penyelamat, Budiarto, melihat buaya air asin besar saat mayat Sergey ditemukan.
"Kami percaya ia diserang buaya, dilihat dari adanya bagian tubuh yang hilang dan luka-luka yang dialaminya," katanya seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu 2 April 2016.
Diungkapkan Budiarto, biasanya Sergey melakukan snorkeling dengan teman-temannya. Namun, di hari itu, pria berusia 37 tahun tersebut memutuskan pergi sendiri.
Budiarto menambahkan bahwa lokasi ditemukannya jasad Sergey sangat jauh dan daerah berbahaya karena arus yang kuat dan batu yang tajam.
Laporan terbaru menyatakan jasad Sergey sudah dikremasi di Sorong sesuai dengan permintaan keluarga. Pihak setempat masih terus berkomunikasi dengan Kedutaan Rusia karena keluarga ingin membawa pulang abu jasad Sergey.
Turis Rusia Tewas Dimakan Buaya di Raja Ampat
Turis itu rela berhenti kerja untuk menikmati wisata di Indonesia.
