Pelaku Teror Paris Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Prancis
- BBC
VIVA.co.id – Tersangka utama pelaku teror Paris, Salah Abdeslam mengatakan, bersedia bekerja sama dengan pihak berwenang Paris. Pernyataan tersebut disampaikan oleh pengacara Abdeslam.
Dikutip dari Al Arabiya, Kamis, 31 Maret 2016, Cedric Moisse, pengacara Abdeslam mengkonfirmasi, kliennya meminta ekstradisi dari Belgia ke Prancis. "Ia ingin bekerja sama dengan pemerintah Prancis," ujar Moisse.
Sementara Jaksa Agung Belgia bersiap membawa Abdeslam meninggalkan Bruges, penjara tempat Abdeslam dititipkan sejak penangkapannya pada 18 Maret lalu. Abdeslam akan didengar pendapatnya.
Pria yang disebut sebagai pelaku utama serangan Paris itu tak pernah berbicara dengan pihak penyelidik sejak terjadinya serangan bom di Bandara Zaventem dan stasiun metro Maelbeek di Brussels, Belgia pada Selasa pekan lalu. Ia dikabarkan memiliki jaringan dengan pelaku ledakan di Ibu Kota Belgia tersebut.
Pihak keamanan Belgia menangkap Salah Abdeslam empat hari sebelum Brussels diguncang bom. Saat penangkapan, pihak keamanan Belgia mengatakan, mereka menemukan sejumlah senjata otomatis dalam jumlah besar di lokasi penangkapan Abdeslam. Selain itu, Kepolisian Belgia juga menemukan fakta, Abdeslam telah mengembangkan jaringan selnya. Polisi menemukan 30 nama baru dalam investigasi jaringan Abdeslam.
(mus)
Dua Polisi Wanita di Belgia Tewas Ditikam dan Ditembak
Terduga pelaku baru keluar dari penjara.
