Tak Semua Penumpang EgyptAir Dibebaskan

Maskapai EgyptAir yang dibajak di Bandara Larnaca Siprus
Sumber :
  • independent.co.uk

VIVA.co.id - Penumpang pesawat maskapai EgyptAir berjumlah 60 orang yang dibajak oleh penumpang bernama Ibrahim Samaha akan dibebaskan, kecuali awak pesawat dan empat penumpang non-Mesir. Mengutip situs The Independent, Selasa, 29 Maret 2016, Samaha yang duduk di kursi bernomor 38k diperkirakan berusia antara 27 dan 28 tahun. Dalam pesawat itu, terdapat penumpang berkewarganegaraan Inggris delapan orang dan AS sebanyak sepuluh orang.

Para pejabat Mesir dan Siprus mengatakan, jumlah warga negara asing yang dibebaskan ini belum diketahui. Penerbangan domestik ini dibajak dalam perjalanan ke Kairo dari Alexandria dan mendarat di Bandara Larnaca, Siprus.

Penerbangan bernomor MS 181 membawa 52 penumpang bersama dengan tujuh anggota awak dan satu petugas keamanan. Maskapai EgyptAir telah mengatakan bahwa pembajak memiliki sebuah "rompi bunuh diri".

Sementara motifnya belum diketahui, beberapa pejabat mengatakan ia telah mencari suaka politik. Namun, seorang juru bicara Siprus mengatakan pihak berwenang meragukan pembajak memiliki bahan peledak nyata.

Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai