Polisi Belgia Sergap Kelompok Teroris
- REUTERS/Yves Herman
VIVA.co.id – Sekelompok penyerang bersenjata yang terlibat baku tembak dengan polisi Belgia, berhasil dilumpuhkan. Satu pelaku tewas diterjang peluru.
Dikutip dari Reuters, Rabu, 16 Maret 2016, aksi tembak menembak terjadi setelah polisi Belgia melakukan penyergapan di Forest, sebuah wilayah pinggiran Belgia. Empat polisi terluka dalam operasi serangan tersebut, sedangkan dua tersangka lainnya diduga berhasil melarikan diri.
Menurut penjelasan polisi, kelompok ini memiliki kaitan dengan pelaku bom Paris yang menewaskan ratusan orang pada November 2015.
Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan Kepolisian Prancis juga terlibat dalam aksi penyergapan tersebut. "Operasi ini terkait dengan serangan Paris," kata juru bicara Jaksa Federal.
Salah seorang tersangka utama yang diburu, Saleh Abdeslam, berhasil melarikan diri. Ia meninggalkan Paris setelah adiknya meledakkan diri di Paris.
Sejak terjadi serangan, hingga saat ini pihak keamanan Belgia telah menahan 10 orang yang diduga memiliki kaitan dengan serangkaian ledakan tersebut.
Bulan November 2015, Paris menjadi sasaran serangan teroris. Dalam satu hari terjadi ledakan bunuh diri di enam titik. Korban tewas mencapai 150 orang sedangkan yang luka-luka mencapai 300an orang.
Setelah serangan Paris, pelaku dikabarkan melarikan diri ke Belgia. Negara yang menjadi pusat Uni Eropa itu lalu meningkatkan status keamanan, termasuk pernah menutup negaranya.
Belgia adalah negara Eropa dengan tingkat warga yang pergi untuk bergabung dengan kelompok militan di Suriah tertinggi di Eropa. (ase)