Remaja Afrika Klaim Temukan Puing MH370
- REUTERS/Kim Kyung-hoon
VIVA.co.id – Seorang remaja Afrika Selatan yang sedang berlibur di Mozambik menemukan bagian pesawat dari MH370. Keluarga remaja tersebut sempat menduga benda itu adalah sampah, bahkan sang ibu berniat membuangnya.
Pada 30 Desember 2015, Liam Lotter sedang bermain di pantai di wilayah Mozambik, tak jauh dari kota resor Xai Xai. Secara tak sengaja ia melihat sebuah benda berwarna abu-abu terdampar di pantai.
Benda tersebut memiliki lubang paku keling sepanjang tepi dan tertera nomor 676EB pada benda tersebut. Nomor itu membuat remaja ini percaya, ia telah menemukan sepotong kepingan pesawat terbang. Maka ia membawa kepingan tersebut ke tempatnya berlibur.
Penemuan remaja ini dibenarkan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Afrika Selatan (SACAA). Dikutip dari Reuters, Sabtu 12 Maret 2016, Pemerintah Afrika Selatan berencana menyerahkan benda tersebut pada tim investigasi dari Australia. Benda besi tersebut akan diuji oleh pihak berwenang di Australia, yang juga akan dibantu oleh pihak berwenang Malaysia dan perwakilan dari Boeing.
"Kami merencanakan untuk mengumpulkan puing-puing ini, dan mengirimkannya ke Australia sebagai perjanjian dengan Malaysia untuk mengidentifikasi penemuan puing tersebut," kata juru bicara SACAA, Kabelo Ledwaba, kepada Reuters.
Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 370 hilang saat melakukan perjalanan dari Kuala Lumpur menuju Beijing. Pesawat diperkirakan jatuh di Samudera Hindia. Pesawat tersebut mengangkut 239 penumpang dan kru. Sebagian besar di antara mereka adalah warga negara China.
Kepingan pesawat tersebut juga ditemukan di Pulau Reunion, Prancis, pada Juli 2015.
Warga Mozambik Temukan Puing, Diduga Bagian dari MH370
Pesawat Malaysia Airlines itu hilang pada 8 Maret 2014.
