Melihat dari Dekat Keangkeran F-35 di Singapore Airshow
- VIVA/Zaky Al Yamani
VIVA.co.id - Salah satu pesawat yang menjadi sorotan dan pusat perhatian di Singapore Airshow 2016 adalah jet tempur F-35. Banyak pengunjung yang mengamati dari dekat, salah satu jet andalan Amerika Serikat ini.
Dari pantauan VIVA.co.id, Rabu 17 Februari 2016, jet tempur ini diparkir terpisah dari pesawat jet tempur lainnya. F-35 juga diparkir dalam kondisi tertutup dan tak bisa dinaiki oleh para pengunjung.
F-35 merupakan pesawat tempur supersonik berkursi tunggal, bermesin tunggal, yang dapat melakukan banyak fungsi, antara lain pertempuran udara-ke-udara (dogfight), dukungan udara jarak dekat, dan pengeboman taktis.
Pesawat ini dikembangkan dan diproduksi oleh industri kedirgantaraan yang dipimpin Lockheed Martin serta dua rekan utamanya, BAE Systems dan Northrop Grumman.
Pesawat super canggih ini mempunyai kapabilitas "Stealth", tidak akan terlihat di radar lawan. Jumlah persenjataan dan amunisi yang bisa dibawanya pun lebih bayak dibanding pesawat-pesawat tempur generasi sebelumnya, seperti F-16 dan F-18.
Singapore Airshow 2016 digelar sejak 16 hingga 21 Februari 2016. Namun, pada tanggal 16 hingga 19 Februari, pameran ini hanya ditujukan untuk aspek bisnis. Seperti salah satunya yang dilakukan Lion Air Group yang meneken MoU dengan CAE, inc terkait pembelian Full Flight Simulator (FFS) senilai total $65 juta.
Sedangkan pameran ini baru dibuka untuk umum pada 20-21 Februari 2016. Di dua hari ini juga akan digelar aksi akrobatik sejumlah pesawat jet tempur dan pesawat unggulan lainnya.