Gempa Guncang Oklahoma
- sanfrancisco.cbslocal.com
VIVA.co.id - Badan Survey Geologi Amerika Serikat (US Geological Survey/USGS) melaporkan telah terjadi gempa bumi berkekuatan 5,1 skala richter di Midwest, Negara Bagian Oklahoma, AS, Sabtu. Gempa terjadi pada pukul 11 pagi waktu setempat, dan 10 menit kemudian gempa susulan 3,9 skala richter.
Seperti dikutip dari situs Russia Today, Minggu, 14 Februari 2016, pusat gempa terletak sekitar satu mil (1,6 kilometer) di bawah tanah sekitar 95 mil (153 kilometer) barat laut dari Kota Oklahoma. Kota Fairview adalah yang paling dekat dengan pusat gempa, yaitu terletak 17 mil (28 kilometer). "Tidak ada laporan kerusakan atau korban jiwa," kata Juru Bicara USGS, John Bellini.
Ia memperkirakan, gempa berkekuatan 5,1 SR ini mungkin yang terbesar kedua di Oklahoma. Sebelumnya, gempa bumi terbesar di negara bagian itu terjadi pada 2011 yang berkuatan 5,6 SR. Berdasarkan laporan KOCO-TV channel 5, televisi lokal setempat menginformasikan bahwa masyarakat di sana yang merasakan gempa memberikan informasi via telepon.
Kendati demikian, kepolisian setempat mengonfirmasi tidak melaporkan adanya kerusakan. Bellini juga mengatakan, pihaknya belum bisa mengetahui penyebab terjadinya gempa. Namun, kata dia, di sebagian besar wilayah Amerika bagian utara dan timur Pegunungan Rocky sering mengalami gempa bumi.
Bahkan, di beberapa daerah tersebut, para peneliti mengatakan gempa terjadi lantaran dipicu oleh aktivitas manusia seperti pertambangan dan penggalian sumberdaya alam (SDA), yang bisa mengubah posisi kerak bumi. "Kami belum bisa informasikan apakah ini (gempa) terjadi karena kegiatan eksplorasi minyak," ujarnya.
Pada Januari kemarin, Gubernur Oklahoma, Mary Fallin, memerintahkan alokasi dana darurat sekitar US$1,4 juta kepada Komisi Korporasi Oklahoma dan Badan Survei Geologi Oklahoma untuk penelitian seismik mengenai penyebab gempa bumi yang terjadi di sana.