Belgia Tahan Dua Tersangka Terkait Serangan Paris

VIVA.co.id - Belgia menangkap dua pria yang diduga memiliki keterkaitan dengan bom Paris. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Federasi Jaksa Agung Belgia pada Kamis, 21 Januari 2016.

Menurut pernyataan yang dikutip Reuters pada Kamis, 21 Januari 2016, dua laki-laki tersebut diidentifikasi sebagai Zakaria J, yang lahir pada tahun 1986, warga negara Belgia, sedangkan satunya adalah Mustafa E, warga negara Maroko yang lahir pada tahun 1981. Keduanya ditangkap selama pengintaian dua buah rumah di distrik Molenbeek, Brussels.

"Keduanya ditangkap atas kemungkinan keterkaitan dengan tersangka yang berbeda dalam kasus ini," kata pernyataan tersebut. "Hasil investigasi Hakim akan menjadi penentu selanjutnya, apakah selanjutnya mereka akan tetap ditahan."

Kota Paris, Prancis, mengalami serangan brutal pada 13 November 2015. Serangan teror yang terjadi pada enam titik di kota tersebut menewaskan 130 orang dan melukai ratusan lainnya. Pelaku utama diduga  warga negara Belgia, dan diduga masih banyak pendukung kelompok militan di negara tersebut. Akhir November lalu, Belgia sempat menutup seluruh wilayahnya agar tak ada orang asing yang masuk maupun keluar dari negara tersebut. (one)

Hollande Adakan Pertemuan dengan Pemuka Agama

Mereka berharap tak akan terseret dalam politik yang dimainkan ISIS.

VIVA.co.id

27 Juli 2016