Selama Kuasai Suriah, ISIS Telah Bunuh 25 'Gay'

ISIS mengeksekusi rajam pasangan pria gay
Sumber :
  • Mailonline

VIVA.co.id - Kelompok ekstremis yang menguasai Irak dan Suriah, atau terkenal dengan nama ISIS, ternyata telah menewaskan  25 orang pria yang mereka anggap sebagai gay.

Dilansir Metro.co.uk, Rabu, 6 Januari 2016, informasi tersebut dihimpun oleh Observatorium Hak Asasi Manusia untuk Suriah. Mereka menyebut 16 dari pria-pria malang itu dibunuh dengan cara dilemparkan dari atas gedung. Enam orang dilempari dengan batu hingga tewas (rajam) dan tiga lainnya ditembak di bagian kepalanya.

Kelompok pemantau HAM di Suriah mengatakan, hal yang sadis adalah setelah pria yang dianggap pelaku hubungan sesama jenis itu dilemparkan dari atas gedung, di bawah mereka disambut dengan lemparan batu dari para penonton.

Jumlah tersebut dirilis setelah kasus yang menimpa seorang remaja pria berusia 15 tahun tercium oleh kelompok tersebut. Menurut mereka, remaja itu tewas di tangan kelompok pemberontak setelah diperkosa oleh perwira senior ISIS bernama Abu Zaid al-Jarzawi.

“Anak itu dituduh terlibat hubungan homoseksual dengan anggota ISIS yang terkenal menonjol,  Abu Zaid al-Jazrawi,” Observatorium mengatakan.

Sementara remaja itu tewas,  Abu Zaid malah terhindar dari kematian. Dia telah dikirim ke Irak untuk bertempur di sana.

“Abu Zaid terpaksa meninggalkan Suriah dan bergabung dengan front pertempuran di Irak barat laut. Keputusan telah diambil oleh pimpinan ISIS,” kata lembaga itu.

ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS

ISIS memberlakukan hukuman mati bagi gay atau pelaku hubungan seksual sejenis. Melalui pengadilan yang singkat, mereka yang menjadi tertuduh akan dijatuhi hukuman mati. Hukuman dilakukan di hadapan publik. Sehingga setiap orang bisa melihat saat pria yang dituduh gay dilempar dari atas gedung, dirajam, dan ditembak.

Meski mendapat kecaman dari dunia internasional, tapi kelompok militan itu berdalih bahwa yang mereka lakukan mengikuti hukum syariah.

Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai
Polisi Antiteror Kanada.

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Tersangka bernama Aaron Driver dan ia bertindak tunggal.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016