Di Arab Saudi, Pria Juga Jadi Korban KDRT

VIVA.co.id - Selama ini, pemberitaan soal kekerasan yang dilakukan oleh pria terhadap wanita di Arab Saudi begitu banyak. Siapa sangka kalau ternyata pria Arab Saudi juga mengalami KDRT?

Departemen Sosial Arab Saudi beranggapan kekerasan rumah tangga terhadap pria yang terjadi di negaranya tidak pernah terekspose atau dibicarakan. Padahal, meski jumlahnya tak sebanyak kekerasan terhadap perempuan, namun insiden itu nyata terjadi.

Badan HAM Nasional negara kaya minyak itu melaporkan, sepanjang tahun 2015 terjadi 44 kasus kekerasan rumah tangga pada pria di Riyadh, Dammam, Jeddah, Jazan dan Madinah, serta Makkah dan Abha.

"Kekerasan terhadap pria di Arab Saudi adalah salah satu isu yang tidak diperhatikan, tidak ada pemantauan khusus terhadap kasus seperti ini. Walaupun tidak sebanyak kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak," kata Salih Sarhan dari Badan Perlindungan Sosial. Sayangnya, Badan HAM Nasional tak menyebutkan dengan terinci, kekerasan seperti apa yang dialami oleh pria, dan apa penyebabnya.

Sarhan mengatakan, banyak kasus kekerasan yang menimpa kaum adam, namun tidak diketahui dan terdokumentasikan walaupun mereka (pria) telah membawa kasus ini ke pengadilan. Sementara itu, pengadilan tinggi di Mekkah memberikan hukuman penjara bagi seorang pria yang memukuli istrinya dan mengancamnya dengan pisau.

Kasus KDRT di Arab Saudi cukup tinggi. Namun selama ini, kasus tersebut lebih sering dilakukan oleh laki-laki terhadap perempuan, atau suami kepada istrinya. Meski sedikit, namun ternyata ada juga pria Arab yang menjadi korban KDRT yang dilakukan oleh pasangannya.