Begini Khidmatnya Perayaan Natal di Seluruh Dunia
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Kelahiran Yesus Kristus yang diperingati setiap 25 Desember oleh umat Nasrani di seluruh dunia, selalu disambut dengan suka cita. Kegembiraan sekaligus kekusyukan terlihat di berbagai di negara.
Kota suci Bethlehem, sebuah kota yang dipercaya sebagai tempat kelahiran Yesus, meski masih dibayang-bayangi persengketaan antara Palestina dan Israel, tetap khidmat merayakan Natal. Khidmatnya perayaan Natal di kota lahir Yesus Kristus tersebut masih bisa dirasakan.
"Ada lampu, lagu-lagu Natal, meski masih terlihat adanya ketegangan," ujar salah seorang peziarah yang datang ke Betlehem, seperti dilansir laman BBC, Jumat, 25 Desember 2015.
Suasana tersebut juga terlihat dalam salah satu foto, seorang pendeta Armenia berdoa dengan khusyuk selama Misa di Gereha Nativity di Bethlehem, sedangkan seorang peziarah asal Nigeria, terlihat sedang berdoa di dalam gua, yang dipercaya oleh umat Nasrani sebagai tempat, di mana Bunda Maria melahirkan Yesus.
Di Vatikan, tempat pemimpin Gereja Katolik berada, Paus Fransiskus mengatakan bahwa Natal adalah waktu untuk "sekali lagi mengetahui siapa diri kita."
Perayaan Natal di China, juga dirayakan tidak kalah khidmat dengan di Vatikan. Meskipun kedutaan dari Amerika dan Inggris yang ada di China telah mengeluarkan peringatan tentang ancaman teror di Beijing.
Di negara dengan mayoritas penduduk muslim, Irak, juga merayakan Natal dengan damai, ratusan orang menghadiri Gereja Katolik Our Lady of Salvation di Baghdad. Sebelumnya, Gereja ini pernah diserang, saat umat Nasrani sedang menjalani ibadah pada tahun 2010.
Di Indonesia sendiri, salah satu negara pertama yang memperingati Hari Natal sebagai hari libur nasional, juga tampak khidmat menyambut hari lahir Yesus Kristus di kota Surabaya, ribuan orang tampak memadati jalan kota Surabaya dengan membawa lilin pada malam Natal. (asp)