Australia Yakin Sudah Temukan Lokasi Jatuhnya MH 370
Kamis, 3 Desember 2015 - 17:00 WIB
Sumber :
- www.smh.com.au
VIVA.co.id
- Pihak berwenang Australia meyakini mereka telah berada di area yang paling tepat dalam proses pencarian pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 370.
Sebuah data analisis yang dipaparkan Departemen Pertahanan Australia menunjukan, penerbangan pesawat tersebut kemungkinan berakhir di sebelah selatan di Samudera Hindia, dimana pencarian kini difokuskan pada area tersebut.
Sebuah data analisis yang dipaparkan Departemen Pertahanan Australia menunjukan, penerbangan pesawat tersebut kemungkinan berakhir di sebelah selatan di Samudera Hindia, dimana pencarian kini difokuskan pada area tersebut.
Deputi Perdana Menteri Warren Truss mengatakan, pemerintah sangat yakin pesawat tersebut akan segera ditemukan. Namun ia menambahkan, pencarian akan berakhir pada Juni 2016.
"Berdasarkan laporan dari pihak yang bertanggung jawab, saya tetap berharap, dan jauh di dalam hati saya optimis, bahwa kami akan menemukan lokasi pesawat, dan data ini memberikan harapan lebih," kata Truss dalam sebuah konferensi pers, seperti dikutip oleh
bbc
, Kamis, 3 Desember 2015.
Australia memimpin pencarian dengan menyisir area permukaan hingga 12.000 km, dan area dasar laut hingga 2.000 km dari pantai Perth. Pencarian dilakukan dengan menggunakan
drones
bawah laut dan perlengkapan sonar yang ditempatkan di kapal khusus.
The Joint Agency Coordination Centre (JACC)
, yang bertanggung jawab atas proses pencarian mengatakan, lebih dari 75.000 km disisir namun sejauh ini pencarian belum memperlihatkan hasil.
Bulan Juli lalu, sebuah bagian pesawat yang disebut flapperon ditemukan di Kepulauan La Reunion, sekitar 4.000 km dari area pencarian. Meski pun hasil penyelidikan mengkonfirmasi itu adalah bagian dari MH 370, namun pihak berwenang mengatakan, benda tersebut berada di sana karena terbawa ombak, dan tidak memberi pengaruh pada proses pencarian.
Melalui laporan teknisnya yang disampaikan pada Kamis, 3 Desember 2015, Bidang Ilmu Pengetahuan dan Sains Departemen Pertahanan Australia mengatakan berdasarkan analisis data dari data yang tersedia, hampir pasti pesawat MH 370 jatuh tenggelam di sebelah selatan dimana saat ini pencarian difokuskan.
Laporan JACC menyebutkan, kini mereka memfokuskan pencarian pada area khusus itu, dan semakin spesifik pada wilayah yang pendek dan sedikit meluas dari pantai.
Pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 370 hilang kontak sekitar satu jam setelah lepas landas dari bandara internasional Kuala Lumpur Malaysia, Maret 2014. Pesawat tersebut dalam perjalanan menuju Tiongkok dan mengangkut 239 penumpang dan awak pesawat, sebagian besar diantara mereka adalah warga Tiongkok. Hingga saat ini nasib pesawat tak pernah jelas, dan belum pernah bisa dipastikan lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Deputi Perdana Menteri Warren Truss mengatakan, pemerintah sangat yakin pesawat tersebut akan segera ditemukan. Namun ia menambahkan, pencarian akan berakhir pada Juni 2016.