Jet Tempur Ditembak, Rusia Bantah Langgar Wilayah Turki

Selasa, 24 November 2015 - 18:20 WIB
Oleh :
Jet tempur Rusia saat ditembak jatuh oleh Turki.
Jet tempur Rusia saat ditembak jatuh oleh Turki.
Sumber :
  • REUTERS/Stringer
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
DPR: Jangan Tutup Sekolah Hanya karena Permintaan Turki
- Kementerian Pertahanan Rusia (MoD) membenarkan salah satu pesawat jet tempur Sukhoi Su-24 telah jatuh di teritori Suriah. Mereka menyebut jet tempur itu ditembak dari permukaan darat ketika jet tempur tengah mengudara di ketinggian sekitar 6.000 meter. 

Baca Juga :
Sekolah Pribadi Bandung Akui Simpan Buku Fetullah Gulen
Stasiun berita BBC edisi Selasa, 24 November 2015 melansir kedua pilot yang menerbangkan jet tempur tersebut dipastikan berhasil menyelamatkan diri. Berdasarkan potongan rekaman video, jet tempur tersebut jatuh di Provinsi Latakia. Diyakini wilayah tersebut merupakan bagian dari teritori kelompok pemberontak. 

Baca Juga :
Erdogan Keluarkan Dekrit, Sipil Kuasai Militer Turki
"Upaya kini tengah dilakukan untuk memastikan apa yang terjadi kepada kedua pilot tersebut. Berdasarkan laporan awal, kedua pilot berhasil menyelamatkan diri," ujar MoD seperti dikutip kantor berita Rusia, Interfax.

MoD juga menegaskan selama mengudara, jet tempur itu hanya berada di wilayah Suriah. Mereka menyebut terdapat data objektif untuk mendukung pernyataan itu.

Stasiun berita Al-Jazeera mengutip pernyataan salah satu warga dari etnis Turkmen dan bagian dari kelompok pemberontak, mereka berhasil menangkap salah satu pilot jet tempur Rusia. Mereka kini tengah mencari satu pilot lainnya. 

Sementara, Pemerintah Turki membantah Rusia tidak menerobos wilayah mereka. Menurut pejabat militer Turki, mereka telah memperingatkan jet tempur Rusia itu sebanyak 10 kali dalam waktu lima menit, militer Negeri Beruang Merah telah melanggar zona udara Turki. 

Saat ini, Pemerintah Rusia tengah mengerahkan beberapa helikopter untuk mencari kedua pilot di lokasi jatuhnya jet tempur. Mereka mengatakan, dalam kampanye serangan udara, Rusia hanya menyasar kelompok teroris. Tetapi, beberapa aktivis mengatakan, serangan itu juga mengenai kelompok pemberontak yang didukung negara-negara barat. 

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Stasiun berita Al-Jazeera mengutip pernyataan salah satu warga dari etnis Turkmen dan bagian dari kelompok pemberontak, mereka berhasil menangkap salah satu pilot jet tempur Rusia. Mereka kini tengah mencari satu pilot lainnya. 
Halaman Selanjutnya