Belgia Terus Waspada Teror, Sekolah Diliburkan

Ilustrasi Polisi khusus Belgia tangkap sejumlah terduga teroris di Brussels
Sumber :
  • REUTERS/Yves Herman
VIVA.co.id
- Serangan ketakutan belum bergeser di Belgia. Negara tersebut terus waspada dan berjaga-jaga.


Belgia memutuskan untuk terus berjaga-jaga dan meningkatkan keamanan. Pemerintah Belgia memutuskan untuk menutup jalur transportasi publik dan meliburkan sekolah sejak Senin hingg Rabu pekan ini.


Peningkatan keamanan di Belgia terus dilakukan sejak terjadinya serangan di Paris, Jumat, 13 November 2015. Namun selama tiga hari terakhir, Belgia terus berada dalam status waspada. Status ini disiagakan setelah pemerintah Belgia mendapat informasi bahwa ada dua teroris yang masih berada di Belgia dan siap melakukan serangan seperti yang terjadi di Paris.


Tak hanya di kota besar, status waspada berlaku di seluruh wilayah negara tersebut. Konsentrasi pengamanan tertinggi diketatkan di Brussels, ibu kota Belgia.


"Kami masih terus berhadapan dengan ancaman yang kita hadapi kemarin," kata Perdana Menteri Belgia, Charles Michel, saat berbicara dalam sebuah konferensi pers, seperti dikutip dari Alarabiya.net, Senin, 23 November 2015. Ia mengatakan, target potensial yang menjadi sasaran serangan adalah mal, pertokoan, dan transportasi publik.

Bertemu Menteri Australia, Yasonna Bahas Soal Terorisme

"Kami sangat ingin segera kembali normal secepat mungkin. Sekolah di Brussels akan dibuka kembali pada Rabu, 25 November 2015. Untuk metro (jaringan transportasi publik), akan segera dibuka secepatnya," kata Michel menegaskan.
UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game

Polisi Antiteror Kanada.

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Tersangka bernama Aaron Driver dan ia bertindak tunggal.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016