Kemlu: Hanya 2 WNI yang Diamankan Polisi Malaysia

WNI yang dipulangkan dari Yaman
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA.co.id
Tinggal Enam hari, Keluarga Sandera Abu Sayyaf Khawatir
- Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI, Lalu Muhammad Iqbal, mengklarifikasi berita yang mengatakan adanya WNI yang ditangkap di Malaysia dengan tuduhan keterlibatan dalam kelompok militan.
TKI di Korea Diminta Hentikan Adu Jotos

“Dari lima orang, hanya dua WNI yang ditangkap. Kini keduanya sudah dalam pantauan dan pendampingan KBRI,” ujar Iqbal ketika dihubungi melalui pesan singkat oleh
DPR: Penyanderaan Kembali Terjadi karena Indonesia Kompromi
VIVA.co.id
, Rabu, 18 November 2015.


Ia menjelaskan, salah satu WNI tersebut ditangkap karena melakukan pelanggaran imigrasi. Sedangkan seorang lainnya saat ini masih dalam pemeriksaan oleh aparat keamanan setempat.

Laman Malaysian Insider, Senin, 16 November 2015 melansir, Inspektur Jenderal Polisi (IGP) Tan Sri Khalid Abu Bakar mengatakan lima orang termasuk WNI ditangkap di Johor dan Selangor pada tanggal 9 dan 13 November atas dugaan keterlibatan dalam kelompok-kelompok militan.

Ia menjelaskan, para tersangka ditangkap dalam dua operasi khsusus yang dilakukan oleh Polri Cabang Khusus Kontra-terorisme karena mencoba bergabung dengan ISIS dan berencana untuk meluncurkan serangan pada beberapa lokasi di Lembah Klang.

“Empat di antara mereka adalah penduduk lokal, sementara satu orang lainnya adalah WNI. Dua dari terduga yakni WNI (22) dan seorang asisten farmasi Kementerian Kesehatan (22), diduga berencana terbang ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS,” kata Khalid.

Proses pemulangan TKI.

Situasi Makin Memburuk, TKI di Suriah Kembali Dipulangkan

Kontrak mereka dengan majikan tak mungkin diperpanjang.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016