Indonesia-India Kuatkan Kerja Sama Energi dan Budaya

VIVA.co.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Wakil Presiden India Mohammad Hamid Ansari  melakukan pertemuan bilateral secara tertutup. Pertemuan tersebut secara khusus membahas sejumlah kerja sama antara Indonesia dan India.

Wakil Presiden India Mohammad Hamid Ansari mengatakan Indonesia dan India telah berbagi posisi pada isu global maupun regional. Misalnya isu perubahan iklim dan keamanan maritim, serta pembebasan laut di Laut Cina Selatan.

Melalui kunjunganya, Indonesia dan India akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama di sektor energi baru dan terbarukan.

"Kerja sama ini penting karena India dan Indonesia telah berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon sebesar masing-masing 35 persen dan 29 persen pada tahun 2030," ujar Mohammad Hamid Ansari usai penandatanganan MoU di Sekretariat Wakil Presiden, Jakarta, Senin, 2 November 2015.

Selain sektor energi, Indonesia dan India juga menandatangani nota kesepahaman untuk  bekerja sama di sektor kebudayaan.

Kerjasama ini bertujuan untuk menciptakan legal framework untuk kerjasama kebudayaan secara khusus di bidang bahasa, literatur, film, sejarah, arkeologi, dan antropologi.

Terkait hal ini, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia dan India memiliki hubungan yang sangat baik di bidang sosial, peradaban, kultural, dan politik selama lebih dari 60 tahun. Indonesia juga ingin meningkatka kerja sama dengan India di bidang ekonomi dan perdagangan.

"Karena itu kunjungan beliau sangat berarti," ujar Jusuf Kalla pada kesempatan yang sama.