Topan Koppu Terjang Filipina, 47 Orang Tewas
- Reuters.
VIVA.co.id - Filipina dilanda badai dan banjir besar. Korban tewas mencapai 47 orang. Ribuan orang dievakuasi ke pusat penampungan setelah badai topan Koppu dan banjir besar melanda Filipina.
Air sungai yang meluap tak hanya menenggelamkan rumah, namun juga area pertanian yang sangat luas.
Bencana ini menewaskan setidaknya 17 orang di daerah pusat pertanian Luzon. Di sana, lebih dari 300 desa tenggelam akibat banjir. Akibatnya, lebih dari 107.000 orang dievakuasi ke pusat penampungan.
Kebanyakan korban tewas karena tenggelam atau terseret arus banjir yang deras, tersetrum aliran listrik, atau terkena puing-puing dari bangunan yang hancur. Dilaporkan salah satu korban tewas akibat gigitan ular.
“16 orang lainnya tewas akibat tanah longsor yang menghancurkan rumah dan jalan raya. Dan 14 orang tewas di daerah lainnya,” kata juru bicara Kementrian Pertahanan bagian regional
Menurut Channel News Asia, Rabu, 21 Oktober 2015, cuaca sudah mulai membaik dibanding sebelumnya.
“Walaupun air masih mengalir dari hilir sungai, banjir dan cuaca perlahan membaik di beberapa daerah,” ujar Direktur proyek pemerintah untuk mengurangi dampak bencana alam di Filipina, Mahar Lagmay.
Hujan lebat yang sebelumnya menyelimuti wilayah utara Filipina kini dilaporkan telah mereda. (ase)