Inggris Peduli Perubahan Iklim dan Cuaca Ekstrem Indonesia

Ilustrasi/Bencana kabut asap di Indonesia 2015
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
VIVA.co.id
Ratusan Paus Mati Terdampar di Chile
- Spesialis Perubahan Iklim dari Kedutaan Inggris untuk Indonesia Stuart Bruce, mengatakan, banyak penyebab yang membuat terjadinya bermacam bencana di Indonesia.
Kemlu: RI Tetap Berkomitmen Turunkan Emisi Gas Karbon

"Konsumsi teknologi, industri, sampai kepada praktik penebangan pohon besar-besaran di Indonesia menyebabkan perubahan iklim dan cuaca ekstrem," ujar Bruce saat berbicara dengan generasi muda Indonesia di acara
Cuaca Ekstrem Telah Bunuh 600 Ribu Orang
"Meet The Diplomats,"
yang diadakan oleh
Indonesian Youth Diplomacy dan Kedutaan Besar Inggirs, Rabu, 7 Oktober 2015.

Oleh karena itu, kata Bruce, Indonesia sempat, bahkan sering mengalami beberapa bencana seperti banjir dan kebakaran hutan yang memiliki dampak negatif kepada sektor lainnya.

"Suplai bahan baku di pasar menurun, bahkan untuk mendapatkan tempe dan tahu saja sulit, nelayan sulit mendapatkan ikan di laut. Banyak yang menjadi pengangguran karena mereka tidak bisa melanjutkan pekerjaannya lagi," kata Bruce.

Bruce mengatakan, selama beberapa tahun terakhir, puluhan perwakilan negara-negara di dunia berkumpul bersama untuk memecahkan solusi terbaik mengatasi hal yang akan berpengaruh ke seluruh dunia ini.
Kapal dilarang berlayar karena cuaca buruk

Cuaca Buruk Ganggu Penyeberangan Pangandaran-Nusa Kambangan

Arus sungai Citanduy menjadi deras dan sulit dilalui perahu compreng.

img_title
VIVA.co.id
17 Februari 2016