Gaji Dipotong, Gerilyawan ISIS di Irak Pindah ke Suriah

Militan ISIS menggunakan tank tempur.
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Setidaknya 200 militan Islamic State of Iraq and al Sham
(ISIS) di Irak Utara berpaling dan bergabung dengan ISIS di Suriah dengan alasan gaji mereka dipotong.


Dilansir dari
Mirror.co.uk
Helikopter 'Pemburu Malam' Rusia Jatuh, Dua Pilot Tewas
, Selasa, 29 September 2015, sebelumnya para militan ini mengaku digaji 260 poundsterling per bulan. Namun, sejak awal bulan ini gaji mereka dipangkas hingga tersisa hanya 65 poundsterling.
Rusia Tegaskan Tak Terlibat 'Perebutan' Aleppo

Ratusan militan itu akhirnya berangkat menuju Suriah dengan harapan mendapat gaji lebih banyak.
Iran Akui Tentaranya Tewas dalam Perang Suriah


Kelompok militan ISIS pimpinan Abu Bakr al-Baghdadi memiliki reputasi sebagai kelompok ekstremis terkaya di dunia. Mengutip tulisan dari
Mirror
, mereka memiliki dana ratusan miliar poundsterling dari aksi pemerasan, perampokan bank, pencurian minyak, dan penyelundupan manusia.


Namun, sejak serangan udara oleh koalisi di Irak dan Suriah, ISIS tak mampu lagi mengakses dana.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya