Ingin Kembangan Nuklir, RI Gandeng Rusia
Rabu, 23 September 2015 - 18:07 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Pemerintah Indonesia melalui Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) menggandeng Badan Nuklir Rusia (Rosatom) untuk bekerja sama dan mengembangkan penggunaan teknologi nuklir untuk tujuan perdamaian. Sebuah nota kesepahaman (MoU) telah diteken kedua pihak pada awal September lalu.
"Ya, kami telah menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) dengan BATAN dan mencapai kesepakatan mengenai penggunaan teknologi nuklir," kata Duta Besar Rusia untuk RI, Mikhail Y. Galuzin, ketika ditemui di kediamannya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 23 September 2015.
Kesepakatan itu diteken di Moskow dalam acara Forum Nuklir Internasional. Dengan adanya kerja sama itu, RI memiliki kesempatan untuk dapat mempelajari pengetahuan yang dimiliki Rusia mengenai tenaga nuklir atau energi.
"MoU ini akan memberikan pelatihan dan peningkatan kemampuan bagi para spesialis Indonesia mengenai nuklir dan energi. Spesialis muda Indonesia akan terbantu oleh Rusia," ujar Galuzin.
Baca Juga :
Dubes Rusia: AS Sudah Gagal Berantas ISIS
(mus)
Baca Juga :
Dubes Rusia: ISIS Tidak Identik dengan Islam
Rusia Bantah Terlantarkan Dua Warganya di Jakarta
'Nyasar' di Stasiun Sudirman. Ditawari pembuatan dokumen tapi menolak.
VIVA.co.id
27 Juli 2016
Baca Juga :