Ingin Kembangan Nuklir, RI Gandeng Rusia

Simulasi Penanganan Teroris oleh BNPT
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Rusia Bantah Terlantarkan Dua Warganya di Jakarta
- Pemerintah Indonesia melalui Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) menggandeng Badan Nuklir Rusia (Rosatom) untuk bekerja sama dan mengembangkan penggunaan teknologi nuklir untuk tujuan perdamaian. Sebuah nota kesepahaman (MoU) telah diteken kedua pihak pada awal September lalu. 

Rusia Tawarkan RI Beli Jet Canggih Sukhoi 35
"Ya, kami telah menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) dengan BATAN dan mencapai kesepakatan mengenai penggunaan teknologi nuklir," kata Duta Besar Rusia untuk RI, Mikhail Y. Galuzin, ketika ditemui di kediamannya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 23 September 2015.

Rusia Membuka Kerjasama dengan Indonesia Lawan ISIS
Kesepakatan itu diteken di Moskow dalam acara Forum Nuklir Internasional. Dengan adanya kerja sama itu, RI memiliki kesempatan untuk dapat mempelajari pengetahuan yang dimiliki Rusia mengenai tenaga nuklir atau energi.

"MoU ini akan memberikan pelatihan dan peningkatan kemampuan bagi para spesialis Indonesia mengenai nuklir dan energi. Spesialis muda Indonesia akan terbantu oleh Rusia," ujar Galuzin. 

(mus)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya