Wakili AS, Bill Clinton Hadiri Pemakaman Lee Kuan Yew
Kamis, 26 Maret 2015 - 15:43 WIB
Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, pada hari ini mengumumkan delegasi khusus untuk menghadiri pemakaman kenegaraan mendiang Lee Kuan Yew di Singapura pada Minggu esok. Delegasi yang dipimpin oleh mantan Presiden Bill Clinton, terdiri dari mantan Duta Besar AS untuk Singapura, Kirk Wagar, dan Steven Green, mantan Menteri Luar Negeri, Henry Kissinger, serta mantan Asisten Presiden untuk isu Keamanan Nasional, Thomas Donilon.
Stasiun berita
Channel News Asia
, Kamis, 26 Maret 2015 melansir, Obama telah menyampaikan rasa dukanya kepada Perdana Menteri Lee Hsien Loong pada Senin kemarin atas wafatnya Lee. Ucapan duka itu disampaikan melalui telepon.
Dia menyebut PM selama 31 tahun itu, sebagai pemimpin yang hebat dan pegawai pemerintah yang berdedikasi.
Baca Juga :
Hari Ini Mendiang Lee Kuan Yew Dimakamkan
Dia menambahkan sosok Lee merupakan pemikir visioner dan dihormati oleh banyak pemimpin dunia dari berbagai generasi.
"Saya pribadi menghargai kebijakannya, termasuk diskusi kami ketika berkunjung ke Singapura tahun 2009 lalu, yang sangat penting untuk membantu membuat kebijakan penyeimbangan di kawasan Asia Pasifik," imbuh Obama.
Dia menyebut warisan yang ditinggalkan Lee akan dikenang oleh generasi di bawahnya sebagai Ayah Singapura yang modern dan salah satu yang paling strategis di Asia.
Bill Clinton dan Hillary turut memuji kepemimpinan Lee karena berhasil mengubah Singapura menjadi salah satu negara dengan perekonomian paling kuat dan bertahan. Dia menyebut Singapura merupakan teman dan mitra yang penting bagi AS.
"Walau tak lagi menjabat, dia tetap menawarkan analisa brilian dan nasihat bijak kepada mereka yang membutuhkannya," ujar Bill.
Pemakaman kenegaraan akan dilakukan pada Minggu siang dan dilanjutkan dengan kremasi tertutup. (one)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dia menambahkan sosok Lee merupakan pemikir visioner dan dihormati oleh banyak pemimpin dunia dari berbagai generasi.