Banyak Pencurian, Turis China Diminta Hindari Komuter Paris

Kereta komuter Paris
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau
VIVA.co.id
306 Regional Heads Receive Ministry Directive on Enhanced Waste Management
- Kedutaan Besar China di Paris mengeluarkan peringatan bagi warga negaranya pekan ini, menyusul terjadinya beberapa kasus pencurian terhadap turis China di kereta komuter di ibu kota Prancis itu.

Tiara Andini dan Alshad Ahmad Diduga Liburan Bareng ke Jepang, Masih Pacaran?

Dilansir dari
Diskon Sampai Rp150.000! Manfaatkan Semua Promo Seru di 11.11 Wondr by BNI
Daily Mail , Minggu, 22 Maret 2015, Kedubes China menyarankan warganya menggunakan bus, taksi atau transportasi lain, untuk melakukan perjalanan dari kota Paris ke bandara Charles de Gaulle.


Disebutkan setidaknya telah terjadi empat perampokan di kereta komuter, antara Paris dan bandara yang beroperasi selama 24 jam sehari, sejak Februari lalu. Para pencuri disebut bekerja dalam kelompok.


Para pelaku yang khusus menyasar para turis itu, melakukan aksinya secara terorganisir menggunakan berbagai cara untuk mengalihkan perhatian, seperti menjatuhkan koin atau benda-benda lain.


Manajer agen travel Miramar, Alex Lee Chun-ting, mengatakan pencurian bukan hal baru. "Mereka telah ada selama beberapa tahun terakhir, tapi pemerintah baru memutuskan untuk mengeluarkan peringatan," kata Alex.


Menurut media setempat, kereta komuter terkenal menjadi lokasi yang marak dengan aksi kriminal, dilakukan satu kelompok yang terdiri dari sedikitnya 20 pencuri. Mereka menyasar banyak turis dalam sehari.


Sejumlah politisi Prancis telah menyerukan diperketatnya keamanan, termasuk dengan pemasangan kamera keamanan. Paris pernah mengatakan, bakal membawa polisi dari China, untuk membantu pemberantasan pencurian.


Namun rencana itu masih tertunda hingga saat ini.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

i

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya