Netanyahu Menang Lagi di Pemilu Israel

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Sumber :
  • REUTERS/Amir Cohen
VIVA.co.id
Obama Kritik Retorika Netanyahu
- Benjamin Netanyahu memastikan dirinya bakal menjadi perdana menteri yang paling lama berkuasa di Israel, setelah memperoleh kemenangan dalam pemilu, Rabu, 18 Maret 2015.
Kemenangan Netanyahu dan Matinya Proses Perdamaian

Kantor berita
Netanyahu Klaim Menang Pemilu
Reuters
menyebut Netanyahu membuat serangkaian janji, dalam empat hari terakhir jelang pemungutan suara, Selasa, 17 Maret 2015, antara lain untuk membangun pemukiman Yahudi lebih banyak.


Sehari sebelum pemungutan suara, Senin, 16 Maret, dia juga berjanji tidak akan membiarkan berdirinya negara Palestina, jika kembali terpilih sebagai perdana menteri.

Sebanyak 99,5 persen suara sudah selesai dihitung dan Partai Likud memenangkan 30 kursi, unggul dari Serikat Zionis yang memperoleh 24 kursi, dalam parlemen (Knesset) yang terdiri dari 120 anggota.

Kemenangan Likud yang diluar prediksi itu, memperlihatkan perubahan situasi yang dramatis, dengan jajak pendapat terakhir memperlihatkan keunggulan kubu oposisi Serikat Zionis.

Pada pernyataan resminya, Netanyahu mengatakan ingin membentuk pemerintahan baru dalam beberapa pekan mendatang, dan telah melakukan negosiasi dengan sejumlah partai kanan.

Untuk membuat koalisi pemerintahan baru, dibutuhkan 61 kursi di Knesset, sehingga Likud harus mencari 31 kursi tambahan dengan membentuk koalisi.

Salah satu partai yang akan menjadi penentu adalah Kulanu, partai tengah baru dipimpin mantan anggota Likud, yang memperoleh 10 kursi di parlemen.

Merespon kemenangan Likud, pemimpin Serikat Zionis Isaac Herzog mengatakan semau masih terbuka. Dia menyebut telah berbicara dengan sejumlah pemimpin partai.

Tapi di atas kertas, akan lebih sulit bagi Herzog untuk menyusun koalisi. Dia dapat berharap dukungan dari partai-partai Arab, namun jumlahnya tidak akan cukup untuk memenuhi syarat.

Kemenangan dalam pemilu akan memberikan Netanyahu periode keempat sebagai PM, membuatnya mengalahkan rekor pemimpin Israel terlama yang saat ini masih menjadi milik David Ben-Gurion. (ren)


 

![vivamore="Baca Juga :"]



[/vivamore]
Pemimpin oposisi Israel Isaac Herzog dan PM Benjamin Netanyahu

Oposisi Israel Tolak Gabung Koalisi Netanyahu

Netanyahu mimpi buruk bagi publik Israel.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2015