Susan Rice: Pidato Netanyahu Destruktif

Netanyahu di Gedung Putih
Sumber :
  • REUTERS/Jason Reed
VIVA.co.id
- Penasihat keamanan nasional Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, Susan Rice, mengeluarkan kritik keras pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, beberapa hari sebelum kunjungannya ke Washington.


Susan Rice yang dikutip laman
USA Today
, 25 Februari 2015, mengatakan pidato yang akan disampaikan Netanyahu di Kongres AS, dapat berakibat destruktif bagi hubungan AS dan Israel.


Dikatakan Rice, hubungan AS-Israel selama ini selalu bipartisan dan harus dipertahankan seperti itu. Namun persoalan terjadi saat dicampurkan dengan persoalan politik.


Obama dan para penasihatnya telah mengeluarkan kritik, atas keputusan pimpinan DPR AS John Boehner mengundang Netanyahu, untuk memberikan pidato pada sesi gabungan Kongres AS.


Netanyahu dijadwalkan memberikan pidato, Selasa, 3 Maret 2015. Dia akan menyampaikan keberatan atas negosiasi yang dilakukan pemerintahan Obama dengan Iran, terkait dengan program nuklir.


PM Israel itu mengklaim bahwa Iran tidak dapat dipercaya, untuk tidak berusaha mengembangkan senjata nuklir. Dia menyebut Kongres AS akan menjadi rem terakhir, sebelum dicapainya perjanjian dengan Iran.


Pemerintahan Obama yang telah lama memiliki hubungan tidak harmonis dengan Netanyahu, telah menyampaikan ketidakpuasan atas rencana pidatonya pekan depan.
Netanyahu Terancam Tak Bisa Pertahankan Kekuasaan


Sejarah Mencatat, Iran Tiga Kali Selamatkan Yahudi
Alasan pertama adalah Obama belum menjadwalkan pertemuan dengan Netanyahu, saat dia berada di Washington. Pejabat AS mengatakan kunjungannya terlalu dekat dengan waktu pemilu Israel.

Obama Serang Balik Netanyahu Soal Nuklir Iran

Wakil Presiden Joe Biden juga akan ada di luar kota pekan depan. Gedung Putih juga telah menolak untuk berjanji mengirimkan wakil, pada pertemuan Komite Hubungan Publik AS-Israel pekan depan.


Simak Juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya