'Stall Warning' Terdengar Sebelum QZ8501 Jatuh
Kamis, 22 Januari 2015 - 05:59 WIB
Sumber :
- REUTERS / Handout via Kementerian Pertahanan Singapura
VIVA.co.id
- Stall warning atau peringatan jika pesawat akan kehilangan daya angkat dan jatuh seperti batu, terdengar berkali-kali dari rekaman suara kokpit (CVR) pesawat AirAsia QZ8501, yang jatuh di Selat Karimata 28 Desember 2014. Demikian keterangan seorang penyelidik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), yang dikutip
Wall Street Journal
, Rabu, 21 Januari 2015.
"Peringatan terus berbunyi dan mereka (pilot dan co-pilot) berusaha mengendalikan pesawat. Tapi apa yang mereka katakan tidak jelas," kata si penyelidik.
Penyelidik, yang dirahasiakan namanya itu, menambahkan bahwa rekaman data penerbangan (FDR) juga memperlihatkan peringatan stall berhenti.
Keterangan penyelidik sejalan dengan teori sebelumnya, bahwa pesawat mengalami stall setelah terbang menanjak dengan kecepatan di luar batas.
Ketua KNKT, Tatang Kurniadi, mengatakan, penyelidik akan menyelesaikan laporan awal jatuhnya pesawat AirAsia dalam sebulan, tapi tidak akan disampaikan ke publik.
Laporan awal akan memaparkan informasi faktual tanpa analisa. KNKT mungkin akan merilis sebagian informasi pada 28 Januari. Laporan akhir diharapkan selesai dalam setahun. (ren)
Baca juga:
Setahun Tragedi AirAsia QZ8501 Diperingati di Surabaya
CEO AirAsia Group Tony Fernandes diinformasikan menghadiri acara ini.
VIVA.co.id
28 Desember 2015
Baca Juga :
