Demonstran Pakistan Bentrok di Depan Konsulat Prancis

Polisi Pakistan menghalangi jalan menuju konsulat AS
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
- Sedikitnya 200 pemrotes bentrok dengan polisi Pakistan di depan konsulat Prancis di kota Karachi, Jumat, 16 Januari 2015. Demonstran mengecam pemuatan karikatur Nabi Muhammad di media satir Prancis, Charlie Hebdo.


Reuters
dalam laporannya, Jumat, mengatakan beberapa pemrotes tampak membawa senjata. Fotografer Reuters di lapangan, menyebut pemrotes bersenjata mengeluarkan tembakan saat polisi mencegah demonstran mendekati gedung konsulat.


Pasukan keamanan berusaha menghentikan demonstran dengan penyemprot air dan gas air mata. Sedikitnya tiga orang terluka dan dibawa ke rumah sakit, dengan satu orang dilaporkan dalam kondisi kritis.


Setelah bentrok dengan polisi, pemrotes yang sebagian besar mahasiswa mundur ke lokasi lain dekat konsulat, tapi menolak untuk pergi. Seorang fotografer dari kantor berita AFP dilaporkan tertembak saat terjadi bentrok.


"Fotografer AFP Asif Hasan menderita luka akibat tembakan yang dikeluarkan oleh pemrotes. Polisi belum mengeluarkan tembakan," kata Abdul Kalique Shaikh, petugas polisi senior di selatan Karachi yang dikutip
Reuters
.
Keluarga Aylan Kurdi Kecam Charlie Hebdo


Tampilkan Satir Aylan Kurdi, Charlie Hebdo Tuai Kecaman
Simak juga:


Keluarga MH370 Kecam Kartun Menjijikkan Charlie Hebdo


Polisi Prancis di kantor majalah Charlie Hebdo yang dibom.

Ratu Rania Sindir Charlie Hebdo

Charlie Hebdo menggambar Aylan Kurdi dewasa sebagai pria yang cabul.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2016