Al Azhar Kutuk Serangan atas Media di Paris
Rabu, 7 Januari 2015 - 23:42 WIB
Sumber :
- REUTERS/Gonzalo Fuentes
VIVAnews
- Otoritas Islam terkemuka Mesir, Al Azhar, mengutuk serangan bersenjata atas kantor sebuah majalah satir di Paris pada Rabu, 7 Januari 2015. Al Azhar, melalui pernyataan di Facebook, menyatakan tindakan yang membunuh 12 orang itu sebagai kriminal.
Di lokasi kejadian, Imam Paris Hassan Chalgoumi menyebut para penyerbu sebagai teroris. "Kita harus tegas dengan mereka, karena mereka ingin teror, mereka ingin rasisme, mereka mau mengadu rakyat satu sama lain," kata sang imam.
Baca Juga :
Pembom Paris Diboyong dari Belgia ke Prancis
"Ini pembantaian," kata Poignant pada stasiun televisi BFM. Serangan bom molotov pada Charlie Hebdo terjadi pada November 2011, setelah surat kabar itu menerbitkan karikatur Nabi Muhammad pada sampul halaman depan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini pembantaian," kata Poignant pada stasiun televisi BFM. Serangan bom molotov pada Charlie Hebdo terjadi pada November 2011, setelah surat kabar itu menerbitkan karikatur Nabi Muhammad pada sampul halaman depan.