Terkuak, Ini Penyebab Pesawat Delta Terbalik di Bandara Toronto

Pesawat Delta Terbalik di Bandara Toronto
Sumber :
  • New York Times

Toronto, VIVA – Penyelidik menemukan penyebab pesawat Delta jatuh dan terbalik, yang terjadi pada bulan lalu turun.

Menurut mereka pesawat terbalik dikarenakan angin kencang, lalu roda pendaratannya ambruk saat mendarat dan terbalik.

Badan Keselamatan Transportasi Kanada, yang masih menyelidiki penyebab kecelakaan pada 17 Februari lalu, yang mengakibatkan 21 orang dirawat di rumah sakit, mengatakan sistem peringatan keselamatan telah berbunyi di jet tersebut sekitar 2,6 detik sebelum mendarat, yang menunjukkan tingkat penurunan yang tinggi.

Saat itu, Bandara Pearson di Toronto tengah menghadapi angin kencang dan suhu dingin setelah badai salju besar.

Pesawat Delta Terbalik di Bandara Toronto

Photo :
  • dailymail.co.uk

“Mengingat hembusan angin yang dilaporkan, pendekatan dilakukan pada kecepatan 149 knot, tetapi laju penurunan pesawat terlalu tinggi," menurut temuan awal, dikutip dari New York Post, Jumat 21 Maret 2025.

Laporan tersebut, yang tidak memberikan penyebab akhir kecelakaan, menambahkan bahwa roda pendaratan utama kanan pesawat itu ambruk setelah menyentuh landasan pacu.

“Saat mendarat, hal-hal berikut terjadi: side-stay yang terpasang di (roda pendaratan utama) kanan patah, roda pendaratan terlipat ke posisi ditarik, akar sayap patah di antara badan pesawat dan roda pendaratan, dan sayap terlepas dari badan pesawat, melepaskan awan bahan bakar jet, yang terbakar,” bunyi laporan itu.

“Urutan pasti dari peristiwa ini masih harus ditentukan dengan pemeriksaan lebih lanjut pada permukaan patahan.”

Meskipun puluhan penumpang terluka, semua dari 80 orang di dalamnya selamat ketika Penerbangan Delta 4819, yang dioperasikan oleh anak perusahaan maskapai Endeavor Air, mendarat dan terbalik di bandara terbesar di Kanada.

Mengenal Maskapai Baru Indonesia Airlines

Rekaman setelah kejadian menunjukkan pesawat, yang sedang dalam perjalanan dari Minneapolis, terbalik di tengah landasan pacu yang tertutup salju dengan sayap kanannya hilang saat awak pesawat mengevakuasi penumpang.

Sementara itu, laporan mengenai insiden tersebut juga mengungkap pengalaman anggota awak.

Harga Tiket Pelita Air Turun 15,8 Persen Periode Mudik Lebaran 2025

Pilot jet tersebut telah bekerja untuk Endeavor Air sejak 2007 dan memiliki total waktu terbang 3.570 jam, sementara kopilot memiliki total waktu terbang 1.422 jam, demikian pernyataan laporan tersebut.

CEO Delta Ed Bastian juga memuji tindakan awak pesawat setelah insiden itu dengan mengatakan bahwa mereka berpengalaman dan terlatih untuk menghadapi cobaan berat seperti itu.

Diduga Pecah Ban, Truk Jatuh dari Ketinggian 6 Meter di Tol Cibitung

"Inilah yang kami latih. Kami berlatih untuk ini secara terus-menerus," kata Bastian.

Petugas polisi sedang di area kecelakaan lalu lintas (Foto ilustrasi)

Bus Jemaah Umrah Kecelakaan di Jalur Lintas Madinah-Mekkah, 6 WNI Meninggal Dunia

Kemlu RI mengonfirmasi bahwa enam warga negara Indonesia (WNI) meninggal dunia akibat kecelakaan bus saat perjalanan ibadah umrah di lintas Makkah-Madinah Arab Saudi

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2025