Dua Warga Thailand Tewas dalam Tragedi Jeju Air, Salah Satunya Bercita-Cita Jadi Pramugari
- Koreaboo
VIVA – Pada tanggal 29 Desember, pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan 2216 jatuh saat melakukan pendaratan di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan.
Dilansir dari Koreaboo, dari 181 penumpang dan kru yang berada di pesawat, 179 di antaranya meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Dua penumpang yang ikut dalam kecelakaan tersebut adalah warga negara Thailand, yaitu Jongluk Doungmanee (45) dan Sirithon Chaue (22). Keduanya turut menjadi korban dalam insiden tragis ini.
Petugas melakukan operasi pencarian di lokasi kecelakaan pesawat Jeju Air
- Yonhap
Menurut Duta Besar Thailand untuk Korea Selatan, Tanee Sangrat, Jongluk Doungmanee pertama kali datang ke Korea Selatan sekitar tujuh tahun lalu untuk bekerja.
Setelah menikah dengan seorang pria Korea, ia menetap di Naju dan bekerja di sektor pertanian. Pada awal bulan ini, Jongluk dan suaminya sempat mengunjungi Thailand. Suaminya kembali ke Korea Selatan pada 14 Desember, sementara Jongluk terbang menggunakan penerbangan fatal tersebut pada 29 Desember.
Sementara itu, Sirithon Chaue merupakan mahasiswa tahun keempat di Universitas Bangkok yang mengambil jurusan manajemen bisnis penerbangan.
Sirithon tinggal beberapa bulan lagi untuk lulus dan bercita-cita menjadi pramugari. Ia naik pesawat tersebut untuk mengunjungi ibunya yang tinggal di Korea Selatan.
Kecelakaan ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan orang-orang yang mengenal korban.
Tragedi ini masih menjadi perbincangan hangat di Korea, Thailand, dan seluruh dunia. Semua pihak turut mengucapkan bela sungkawa yang mendalam untuk semua korban dan keluarga yang ditinggalkan. Serta berharap keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
