Sabotase Meningkat, Petinggi Militer NATO Imbau Pebisnis Bersiap Hadapi "Skenario Perang"

VIVA Militer: Pasukan NATO di Eropa
Sumber :
  • nato.int

Istanbul, VIVA - Seorang petinggi militer NATO pada Senin, 25 November 2024, meminta para pebisnis bersiap menghadapi “skenario perang” dengan memindahkan lini produksi mereka ke negara asal.

Intelijen Ukraina Bongkar Kiriman Ratusan Rudal Korut ke Rusia

Ketua komite militer NATO, Laksamana Rob Bauer, mengatakan jika perang terjadi, China dan Rusia bisa menutup akses ke lini produksi di kedua negara itu.

"Militer mungkin memenangi pertempuran, tetapi ekonomilah yang akan memenangi perang," kata Bauer di Brussels, Belgia, saat berpidato di sebuah acara European Policy Center.

Siaga Perang Ukraina, Tentara Korut Nyamar Jadi Warga Rusia

VIVA Militer: Serangan udara militer Ukraina di Oblast Kursk, Rusia

Photo :
  • youtube.com

Dia menegaskan bahwa mencegah konflik bukan hanya soal kekuatan militer, tetapi juga mencakup penggunaan semua alat yang tersedia sebagai "senjata."

Ratusan Tentara Korut Mati Dilalap Rudal Storm Shadow Ukraina

"Kita bisa melihatnya dari meningkatnya tindakan sabotase, dan Eropa telah melihatnya dari pasokan energi," katanya, menambahkan.

"Kita berpikir bahwa kita punya kesepakatan dengan (perusahaan energi Rusia) Gazprom, tetapi kita sebenarnya bersepakat dengan Tuan Putin," katanya, merujuk pada Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Dan hal serupa berlaku untuk infrastruktur dan barang dari China. Kita sebenarnya sudah bersepakat dengan (Presiden China) Xi (Jinping)," kata Bauer.

VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF)

Photo :
  • Agence France-Presse

Dia juga memperingatkan bahwa para pebisnis Eropa dan AS harus menyadari bahwa keputusan komersial yang mereka buat berdampak pada keamanan negara mereka. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya