Ledakan Guncang Gedung Mahkamah Agung Brasil Jelang KTT G20, Satu Tewas
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Rio de Janeiro, VIVA – Dua ledakan terjadi di dekat Gedung Mahkamah Agung Brasil, pada Rabu malam, 13 November 2024. Insiden itu menewaskan satu orang.
Ledakan yang terjadi di sebuah alun-alun dekat Kongres dan Istana Presiden itu tentu menimbulkan kekhawatiran keamanan menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Janeiro, pada 18-19 November 2024.
Ledakan terjadi lima hari sebelum para pemimpin dunia dari Kelompok 20 negara ekonomi utama bertemu di ibu kota, diikuti oleh kunjungan kenegaraan ke Brasilia oleh Presiden China Xi Jinping.
Presiden RI Prabowo Subianto pun dijadwalkan akan menghadiri KTT G20 di Brasil.
Ledakan pertama terjadi pada hari Rabu di tempat parkir dekat gedung pengadilan.
"Saat itu, para hakim Mahkamah Agung baru saja mengakhiri sesi pleno dan segera dievakuasi dengan selamat," kata pengadilan dalam sebuah pernyataan, dikutip dari The Sundaily, Kamis, 14 November 2024.
Polisi federal mengatakan mereka telah mengerahkan regu penjinak bom ke alun-alun di jantung ibu kota Brasil untuk menyelidiki ledakan tersebut.
Jaksa agung negara itu di media sosial juga menggambarkan ledakan itu sebagai sebuah serangan.
Seorang petugas polisi mengatakan kepada televisi lokal bahwa pria yang ditemukan tewas di alun-alun itu membawa alat peledak, jadi jasadnya akan diperiksa dengan saksama jika terjadi ledakan lagi.
Ledakan itu terdengar di sekitar Plaza Tiga Kekuasaan, alun-alun ikonik di Brasilia yang menghubungkan gedung-gedung utama dari tiga cabang pemerintah federal Brasil.
Tempat ini menjadi lokasi kerusuhan pada 8 Januari tahun lalu ketika para pendukung mantan Presiden Jair Bolsonaro menyerbu gedung-gedung untuk memprotes kekalahannya dalam pemilu.
Presiden Luiz Inacio Lula da Silva telah meninggalkan istana eksekutif pada Rabu malam sesaat sebelum ledakan.