Hizbullah Tembakan Roket ke Kota Haifa Israel

VIVA Militer: Serangan roket milisi Hizbullah Lebanon ke Israel
Sumber :
  • israelhayom.com

Tel Aviv, VIVA – Kelompok Hizbullah Lebanon, pada Senin, 7 Oktober 2024, menyerang kota Haifa di Israel utara dengan roket salvo besar. Hal itu disampaikan oleh kelompok tersebut dalam sebuah pernyataan.

Setahun Serangan Israel di Gaza: 611 Masjid Hancur, Pemukim Yahudi 262 Kali Nodai Masjid Al-Aqsa 

“Untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan perlawanan mereka yang gagah berani dan terhormat, dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya, serta sebagai tanggapan atas invasi biadab Israel terhadap kota-kota, desa-desa dan warga sipil, para pejuang mengebom di utara kota Haifa dengan salvo roket besar, pada Senin siang,“ bunyi pernyataan Hizbullah.

“Para pejuang juga mengebom pangkalan Nimra dan permukiman Karmiel dengan salvo roket salvo,“ tambahnya, dikutip dari The Sundaily, Selasa, 8 Oktober 2024.

Afsel Akan Ajukan Memo ke Mahkamah Internasional untuk Buktikan Genosida Israel di Gaza

VIVA Militer: Serangan roket Katyusha milisi Hizbullah Lebanon

Photo :
  • ynetnews.com

Sumber militer Lebanon mengatakan bahwa Israel melancarkan 30 serangan udara terhadap kota-kota, desa-desa, dan daerah terbuka di Lebanon selatan pada pagi dan dini hari.

Korban Tewas di Gaza Hampir 42 Ribu pada Satu Tahun Perang Israel

Mereka menambahkan, 28 serangan udara juga tercatat di kota Baalbek dan sekitarnya di Lebanon timur, sementara artileri Israel menembakkan sekitar 200 peluru ke lebih dari 34 desa dan kota perbatasan di Lebanon selatan.

"Satu serangan udara menargetkan sebuah rumah di kota Srifa, yang terletak di sektor barat Lebanon selatan, dan menewaskan empat warga, termasuk seorang anggota tentara Lebanon," ungkap sumber tersebut.

VIVA Militer: Situasi Beirut, Lebanon, usai serangan udara militer Israel

Photo :
  • Associated Press/Hassan Ammar

Sebagai informasi, sejak 23 September, tentara Israel telah melancarkan serangan intensif terhadap Lebanon dalam eskalasi berbahaya dengan Hizbullah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya