Presiden Iran: Israel Akan Menerima Balasan yang Lebih Menghancurkan

Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan serangan rudal terhadap Israel didasarkan pada "hak pembelaan diri yang sah" negara tersebut, seraya menekankan bahwa Iran memberikan "tanggapan tegas" terhadap "agresi" Israel.
Sumber :
  • ANTARA/Anadolu

Teheran, VIVA - Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan serangan rudal pada Selasa, 1 Oktober 2024, merupakan respons atas kekejaman yang terus dilakukan rezim Israel, serta memperingatkan bahwa kesalahan sekecil apa pun yang dilakukan Tel Aviv akan memicu balasan yang lebih kuat dan menghancurkan.

Pada Rabu malam, Pezeshkian bertemu dengan delegasi tingkat tinggi gerakan perlawanan Palestina, Hamas, di Doha, Qatar, bersamaan dengan kunjungan dua hari presiden Iran itu di Qatar.

Pezeshkian menggambarkan pembunuhan kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran sebagai salah satu peristiwa paling menyakitkan dalam hidupnya.

VIVA Militer: Sistem rudal pertahanan udara C-RAM Iron Dome militer Israel

Photo :
  • timesofisrael.com

Pezeshkian mengenang saat ia memeluk Haniyeh pada upacara pelantikannya, hanya untuk mengetahui beberapa jam kemudian tentang pembunuhan pengecut Haniyeh oleh rezim Israel.

Presiden Iran itu mengutuk kekejaman yang dilakukan oleh Israel di Gaza dan Lebanon, serta mengkritik kemunafikan Amerika Serikat dan negara-negara Barat yang mengaku mendukung demokrasi dan hak asasi manusia, namun mendukung rezim Israel. 

Merujuk pada Operasi Janji Sejati 2 pada Selasa malam, Pezeshkian menyebutkan bahwa Barat telah membuat janji-janji palsu kepada Iran untuk tidak membalas pembunuhan Haniyeh sebagai imbalan atas gencatan senjata di Gaza. 

Pekerja Medis Kanada Tuduh Pemerintahan Trudeau Terlibat Genosida Israel di Gaza

“Kelanjutan kekejaman yang dilakukan oleh rezim Israel telah memicu tanggapan tegas dari angkatan bersenjata Republik Islam Iran, dan tentu saja, rezim ini akan menerima balasan yang lebih kuat dan menghancurkan jika mereka melakukan kesalahan sekecil apa pun lagi,” ujarnya.

VIVA Militer: Serangan rudal Iran ke Israel

Photo :
  • Reuters/Amir Cohen
Respons Gencatan Senjata Lebanon-Israel, Hamas: Tak Ada Perdamaian hingga Palestina Terselesaikan

Lebih lanjut, Presiden Iran menyerukan persatuan di antara negara-negara Muslim, memperingatkan bahwa kurangnya persatuan itu telah membuat rezim Israel semakin berani melakukan lebih banyak kejahatan terhadap rakyat Palestina dan Lebanon. (ant)

VIVA Militer: Milisi Hizbullah Lebanon

Hizbullah Klaim Berhasil Kalahkan Israel di Lebanon

Tentara Israel gagal mencapai tujuan dalam perang melawan para pejuang Hizbullah yang dimulai pada Oktober 2023, demikian pernyataan kelompok Lebanon tersebut.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024