Berdalih Cegah Serangan Hizbullah pada 7 Oktober, AS Dukung Israel Invasi Lebanon

VIVA Militer: Jenderal Llyod Austin
Sumber :

Washington, VIVA - Menteri Pertahanan Amerika Serikat Llyod Austin pada Senin mengatakan bahwa dia telah berbicara dengan Menhan Israel Yoav Gallant mengenai situasi keamanan dan operasi Israel serta menegaskan dukungan negara itu.

Israel Serang Sekolah yang Jadi Tempat Pengungsian di Gaza, 10 Orang Tewas

"Saya tegaskan bahwa Amerika Serikat mendukung hak Israel untuk membela diri. Kami sepakat tentang perlunya membongkar infrastruktur serangan di sepanjang perbatasan untuk memastikan bahwa Hizbullah Lebanon tidak dapat melancarkan serangan seperti pada 7 Oktober terhadap komunitas Israel di utara," kata Austin pada media sosial X.

Pembicaraan tersebut dilakukan melalui sambungan telepon setelah militer Israel mengatakan melakukan "serangan darat terbatas, terlokalisasi, dan ditargetkan berdasarkan intelijen yang tepat" terhadap Hizbullah di desa-desa di Lebanon selatan dekat perbatasan.

UNIFIL Sebut Markasnya di Lebanon Selatan Dihantam Peluru Artileri

VIVA Militer: Ledakan di Lebanon selatan usai serangan artileri Israel

Photo :
  • aljazeera.com

Israel menilai infrastruktur serangan Hizbullah di perbatasan dapat menimbulkan "ancaman langsung terhadap komunitas Israel di Israel utara."

Trump Abaikan Proses Pemeriksaan oleh FBI untuk Seleksi Calon Menteri, Menurut Media

Meski demikian Austin menegaskan kembali bahwa resolusi diplomatik diperlukan untuk memastikan bahwa warga sipil dapat kembali dengan selamat ke rumah mereka di kedua sisi perbatasan.

Dia juga menegaskan bahwa AS "berada dalam posisi yang tepat untuk membela personel, mitra, dan sekutu AS dalam menghadapi ancaman dari Iran dan organisasi teroris yang didukung Iran, dan bertekad untuk mencegah aktor mana pun mengeksploitasi ketegangan atau memperluas konflik."

"Saya tegaskan kembali konsekuensi serius bagi Iran jika Iran memilih melancarkan serangan militer langsung terhadap Israel," ujarnya. (ant)

Anak-anak terlihat di antara reruntuhan setelah serangan udara Israel di kota Deir el-Balah di Jalur Gaza tengah, Selasa, 2 April 2024.

Tragis, 1,2 Juta Orang di Gaza Kekurangan Air

Blokade yang terus berlangsung telah mengakibatkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024