7 Pejabat Tinggi Hizbullah Tewas di Tangan Israel Hanya dalam Kurun Seminggu, Ini Daftarnya
- AP Photo
Beirut, VIVA – Dalam kurun waktu satu minggu, total sudah ada 7 pejabat tinggi Hizbullah yang tewas akibat serangan Israel.
Serangan udara yang menghantam Beirut Ibu Kota Lebanon pada Senin dini hari telah menimbulkan korban jiwa sebanyak 105 orang tewas dan 359 terluka berdasarkan data Kementerian Kesehatan Lebanon.
Pada Senin 30 September dini hari, media lokal melaporkan serangan udara Israel di area jembatan Kola di jantung kota Beirut. Pengeboman itu merupakan serangan pertama Israel di dalam batas kota tersebut.
Peristiwa ini terjadi dua hari setelah Israel membunuh pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut.
Lebanon telah mengalami beberapa kekerasan paling mematikan dalam beberapa minggu terakhir, sementara negara itu berjuang mempertahankan pasokan medis yang makin menipis, kata Koordinator Kemanusiaan PBB, pada Jumat, 27 September 2024.
- ANTARA/Anadolu
Militer Israel juga membunuh pejabat politik senior Hizbullah, Nabil Kaouk pada Minggu 29 September 2024.
Dilansir AP News, dalam kurun waktu satu minggu, total sudah ada 7 pejabat tinggi Hizbullah yang tewas akibat serangan Israel, ini daftarnya:
1. Hasan Nasrallah
Hasan Nasrallah tewas bersama Nabil Kaouk di pinggiran selatan Beirut pada Minggu 29 September 2024.
Ia adalah pemimpin Hizbullah yang memainkan peran penting dalam mempertahankan kekuasaan Presiden Suriah Bashar Assad.
Di bawah pimpinan Nasrallah, Hizbullah juga membantu mengembangkan kemampuan kelompok bersenjata yang didukung Iran di Irak dan Yaman.
Hizbullah memasuki arena politik Lebanon sambil juga mengambil bagian dalam konflik regional yang menjadikannya kekuatan paramiliter yang paling kuat.
2. Nabil Kaouk
Nabil Kaouk merupakan wakil kepala Dewan Pusat Hizbullah, ia tewas dalam serangan udara Israel Sabtu, 28 September 2024.
Kaouk juga menjabat sebagai komandan militer Hizbullah di Lebanon selatan dari tahun 1995 hingga 2010, ia beberapa kali tampil di media dan berpidato kepada para pendukungnya.
3. Ibrahim Akil
Ibrahim Akil tewas dalam serangan udara di pinggiran selatan Beirut yang menghantam dan menghancurkan sebuah gedung.
Ia adalah seorang komandan tinggi dan memimpin Pasukan Radwan milik Hizbullah, ia juga merupakan anggota badan militer tertinggi, Dewan Jihad.
Sosoknya termasuk dalam daftar orang yang dicari Amerika Serikat. Departemen Luar Negeri AS mengatakan Akil merupakan bagian dari kelompok yang melakukan pengeboman Kedutaan Besar AS di Beirut pada tahun 1983 dan mengatur penyanderaan warga Jerman dan Amerika.
4. Ahmad Wehbe
Ahmad Wehbe tewas bersama dengan Ibrahim Akil di pinggiran selatan Beirut.
Wehbe juga adalah komandan Pasukan Radwan yang memainkan peran penting dalam pengembangan kelompok tersebut sejak pembentukannya hampir dua dekade lalu.
5. Ali Karaki
Ali karaki tewas bersama Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, ia memimpin garis depan selatan Hizbullah dan memainkan peran kunci dalam konflik yang sedang berlangsung.
Amerika Serikat menggambarkan sosok Ali Karaki sebagai tokoh penting dalam kepemimpinan kelompok militan tersebut.
6. Mohammad Surour
Mohammad Surour memainkan peran penting dalam penyerangan Israel, ia adalah kepala unit pesawat nirawak Hizbullah.
Dalam kepemimpinannya, Hizbullah meluncurkan pesawat nirawak peledak dan pengintai ke dalam wilayah Israel yang mampu menembus sistem pertahanan Israel.
7. Ibrahim Kobeissi
Ibrahim Kobeissi memimpin unit rudal Hizbullah. Militer Israel mengatakan Kobeissi merencanakan penculikan dan pembunuhan tiga tentara Israel di perbatasan utara pada tahun 2000 silam.
Tiga Pimpinan Militan Palestina Ikut Tewas dalam Serangan Israel di Beirut
Kelompok militan Palestina mengatakan pada Senin, 30 September 2024, bahwa tiga pemimpinnya tewas dalam serangan Israel di Beirut
