Kepala Polisi El Salvador Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Kepala polisi El Salvador, Mauricio Arriaza Chicas tewas dalam kecelakaan heli
Sumber :
  • FB

San Salvador, VIVA – Kepala polisi El Salvador, Mauricio Arriaza Chicas, tewas dalam kecelakaan helikopter bersama beberapa orang lainnya, pada Senin, 9 September 2024. Hal itu disampaikan oleh militer negara itu.

Kata Kombes Bambang soal Viral Polisi Terima 'Salam Tempel' saat Mau Tilang Pemotor

Arriaza Chicas diketahui memimpin kampanye anti-geng yang ketat di El Salvador sejak Maret 2022, dan bertanggung jawab atas penangkapan hampir 82.000 tersangka anggota geng tanpa surat perintah.

Helikopter angkatan udara Salvador, UH-1H, jatuh di Pasaquina, sekitar 180 kilometer di sebelah timur ibu kota, San Salvador.

Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Barat Lampung, 2 Penumpang Tewas

Kecelakaan itu juga merenggut nyawa Manuel Coto, mantan manajer koperasi kredit Cosavi yang berada dalam tahanan polisi, serta Wakil Direktur Investigasi Romulo Pompilio Romero, Kopral Abel Antonio Arevalo, dan David Cruz, kepala komunikasi Kementerian Kehakiman. Sementara itu, awak pesawat lainnya belum diidentifikasi.

Jaksa Agung Rodolfo Delgado menyatakan bahwa timnya melakukan segala upaya untuk mempercepat penyelamatan dan identifikasi para korban.

Polisi Diperbanyak Berjaga di Monas hingga Ancol Long Weekend Ini, Ada Apa?

"Kami menyesalkan kematian semua orang yang berada di helikopter UH-1H milik Angkatan Udara Salvador, yang jatuh di Pasaquina," kata militer, dikutip dari Times of India, Senin, 9 September 2024. Tim taktis Perlindungan Sipil juga dikirim ke lokasi kecelakaan untuk memberikan bantuan.

Presiden Nayib Bukele mengumumkan bahwa ia akan mencari bantuan internasional untuk menyelidiki kecelakaan itu secara menyeluruh.

"Apa yang terjadi tidak bisa hanya sekadar 'kecelakaan', itu harus diselidiki secara menyeluruh dan sampai ke konsekuensi terakhir. Kami akan meminta bantuan internasional," tulis Bukele di X.

"Direktur Arriaza Chicas adalah bagian penting dalam membawa perdamaian dan keamanan bagi rakyat kami. Kami akan menyelidiki ini sampai akhir. Tidak ada seorang pun dapat mengembalikan pahlawan nasional kami," tambah Bukele.

Menteri Pertahanan Rene Francis Merino Monroy pun menggambarkan Arriaza Chicas sebagai tokoh penting dalam mengubah kepolisian nasional.

"Direktur Arriaza Chicas adalah seorang ahli strategi yang mengubah arah (kepolisian nasional)," tulis Merino Monroy di X.

"Kami akan terus memenuhi misi hingga kami mencapai negara yang Anda impikan."

Untuk menghormati Arriaza Chicas, Presiden Bukele memerintahkan semua bendera di negara tersebut, serta di kedutaan dan konsulat El Salvador, untuk dikibarkan setengah tiang selama tiga hari.

Tindakan keras Bukele terhadap geng-geng telah menuai kritik dari kelompok-kelompok hak asasi manusia tetapi telah memberinya peringkat persetujuan yang tinggi dari para pendukung yang menganggapnya telah memulihkan rasa normalitas pada masyarakat yang lelah dengan kekerasan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya