Bom Meledak di Ibu Kota Israel, Diduga Aksi Teror
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Tel Aviv, VIVA – Sebuah bom meledak di Ibu Kota Israel, Tel Aviv dan menewaskan seorang pria, pada Minggu malam, 19 Agustus 2024. Polisi sedang menyelidiki ledakan bom tersebut, yang kemungkinan sebagai aksi percobaan serangan teror.
Selain itu, Badan Keamanan Shin Bet juga menyelidiki insiden tersebut.
Seorang pria diduga membawa bom di tas di punggungnya saat berjalan di Lehi Road di selatan kota saat bom meledak.
Pria itu berusia 50 tahunan dan tewas akibat ledakan tersebut. Seorang pejalan kaki dengan skuter listrik berusia 30 tahunan juga mengalami luka sedang.
Paramedis menyatakan pria yang membawa bom itu tewas di tempat kejadian, dan mengevakuasi pria yang terluka ke rumah sakit.
Berbicara kepada wartawan di lokasi, Komandan Distrik Kepolisian Tel Aviv Peretz Amar mengatakan bahwa identitas pria yang tewas itu menjadi kunci motifnya.
“Sulit untuk mengidentifikasi mayatnya,” kata Amar dikutip dari Times of Israel, pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Menurutnya, pria itu diketahui bukan warga sipil yang tidak bersalah. “Kami tahu bahwa dia bukan warga sipil yang tidak bersalah, tetapi seseorang yang membawa alat peledak,” lanjutnya.
Ia menambahkan bahwa insiden itu bisa jadi teror dan bisa juga kriminal.
"Kemungkinan teror itu nyata," ucapnya.
Meski demikian, masih belum jelas apa yang menyebabkan bom itu meledak, dan apakah ledakan itu merupakan kecelakaan.