Oposisi Israel Sebut Netanyahu Bisa Akibatkan Perang Saudara di Negaranya Sendiri
- nationthailand.com
Tel Aviv, VIVA – Pemimpin oposisi Israel, Benny Gantz, pada Senin, 12 Agustus 2024, memperingatkan kemungkinan perang saudara sebagai akibat dari kebijakan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
"Jika kita tidak sadar, kita akan mengalami perang saudara di sini. Kita tidak boleh mengaburkan kebenaran," kata Gantz, pemimpin partai Persatuan Nasional, dikutip dari ANews, Selasa, 13 Agustus 2024.
Memuji tentara Israel yang bertempur di Gaza, ia melanjutkan dengan mengatakan ada kepemimpinan yang menghasut untuk warga Israel saling bermusuhan.
Secara terpisah, Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant sebelumnya saling serang atas perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, dengan Gallant menuduh perdana menteri menghalangi kesepakatan pertukaran tahanan dengan warga Palestina. Netanyahu juga menuduh Gallant mengikuti narasi anti-Israel.
Gantz menambahkan bahwa ketika tentara Israel memerangi musuh, anggota Knesset (parlemen Israel) justru memimpin penyerbuan ke pangkalan militer. Ini seperti perang saudara.
Ia juga merujuk pada insiden 29 Juli ketika anggota Knesset bersama dengan pengunjuk rasa sayap kanan Israel, yang menerobos masuk ke penjara Sde Teiman untuk memprotes penangkapan sembilan tentara Israel karena melakukan pelecehan seksual terhadap seorang tahanan Palestina di penjara itu.