Kemlu Naikkan Situasi di Bangladesh Jadi Siaga II, Minta WNI Hindari Aktivitas di Luar Ruangan
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Jakarta, VIVA – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menaikan status kedaruratan menjadi siaga II di Bangladesh.
Selain itu, Kemlu juga meminta agar warga negara Indonesia (WNI), yang berada di Bangladesh terus waspada dan mengurangi aktivitas di luar ruangan.
"Mencermati perkembangan situasi dan kondisi keamanan terkini di Bangladesh, KBRI Dhaka telah meningkatkan status kedaruratan dari Siaga III menjadi Siaga II," kata Kemlu melalui pernyataan tertulis, Selasa, 6 Agustus 2024.
Kementerian Luar Negeri RI.
- VIVA.co.id/Natania Longdong
"Memperhatikan keselamatan dan keamanan, diimbau kepada para WNI di Bangladesh untuk meningkatkan kewaspadaan, mengurangi aktivitas luar rumah untuk hal-hal non-esensial, serta menghindari kerumunan massa dan lokasi demonstrasi," sambungnya.
Para WNI juga diharapkan dapat terus menjaga komunikasi dan mengikuti langkah-langkah kontingensi yang ditetapkan KBRI Dhaka.?
"Bagi WNI yg memiliki rencana perjalanan ke Bangladesh, diimbau untuk menunda perjalanan ke Bangladesh, sampai situasi dan kondisi keamanan membaik," tulis Kemlu.
Dalam kondisi darurat, Kemlu juga meminta agar WNI segera melaporkan kondisi kepada otoritas keamanan setempat dan hotline KBRI Dhaka.
1. KBRI Dhaka: (+880) 1614444552
2. Direktorat Pelindungan WNI Kemlu: (+62) 812 9007 0027.
Belasan WNI jadi Korban Perdagangan Orang di Myanmar, DPR: Negara Harus Segera Merespons Cepat
Belasan WNI itu berasal dari Sukabumi dan diduga dari daerah lainnya. Mereka disekap di daerah konfli Myanmar.
