Korban Tewas akibat Serangan Tak Henti Israel di Gaza Mencapai 39.600 Orang

VIVA Militer: Tentara Israel dari Brigade Givati
Sumber :
  • almaydeen.net

Ankara, VIVA - Sedikitnya 31 lagi warga Palestina tewas dalam serangan Israel yang tiada henti di Jalur Gaza, sehingga jumlah korban tewas secara keseluruhan mencapai angka 39.583 sejak 7 Oktober lalu, kata Kementerian Kesehatan setempat pada Minggu.

Israel Berlakukan Jam Malam dan Tutup Toko-toko di Kota Deir Istiya Tepi Barat

Pernyataan kementerian tersebut menambahkan, sekitar 91.398 lainnya telah terluka akibat berbagai serangan Israel tersebut.

"Pasukan Israel membunuh 33 orang dan melukai 118 lainnya dalam dua 'pembantaian' terhadap keluarga-keluarga Palestina selama 24 jam terakhir," kata kementerian tersebut.

Saling Serang, Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara untuk Hancurkan Ukraina

VIVA Militer: Dampak serangan militer Israel di zona aman Al-Mawasi, Gaza

Photo :
  • middleeastmonitor.com

"Banyak orang masih terjebak di bawah puing-puing dan di jalan-jalan yang terkena imbas serangan karena tim pencarian dan penyelamatan kesulitan untuk dapat mencapainya," katanya.

Kondisi Gaza Makin Memprihatinkan, Gerakan Cinta dan Peluk Palestina Digaungkan

Dengan mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, Israel menghadapi kecaman internasional di tengah serangan brutalnya yang terus berlanjut di Gaza sejak serangan oleh Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.

Hampir 10 bulan memasuki perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur di tengah blokade yang melumpuhkan dengan ketiadaan pasokan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Israel dituduh melakukan genosida di Pengadilan Internasional, yang memerintahkannya untuk segera menghentikan operasi militer di kota Rafah di selatan, di mana lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum kota tersebut diserang pada 6 Mei lalu. (ant)

Houthi Yaman (Doc: Anadolu Ajansi)

Israel Kelabakan Lawan Houthi, AS Murka Bantu Gempur Ibu Kota Yaman

Menurut Houthi, AS dan Inggris membantu Israel melakukan serangan udara dengan menyerang Ibu Kota Yaman, Sanaa.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024