Bos Netflix Reed Hastings Sumbang Rp 113,5 Miliar untuk Kampanye Kamala Harris

Pendiri dan Kepala Eksekutif Netflix Reed Hastings.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lazuardhi Utama

Washington – Salah satu pendiri Netflix, Reed Hastings, telah menyumbangkan US$ 7 juta (Rp 113,5 miliar) kepada PAC super yang mendukung pencalonan Wakil Presiden Kamala Harris sebagai presiden AS. Hal itu disampaikan oelh sumber yang dekat dengan Hastings, pada Selasa, 23 Juli 2024.

Sumber tersebut mengkonfirmasi laporan yang diterbitkan oleh The Information pada hari sebelumnya.

"Ini adalah sumbangan politik terbesar yang dilakukan Hastings kepada satu kandidat," kata sumber tersebut, dikutip dari The Sundaily, Rabu, 24 Juli 2024.

Wakil Presiden AS Kamala Harris (Doc: The New Arab)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Hastings juga memberi selamat kepada Harris pada hari Senin, 22 Juli setelah dia menerima dukungan dari mayoritas delegasi Partai Demokrat untuk menjadi calon presiden melawan Donald Trump dari Partai Republik pada bulan November.

“Selamat kepada Kamala Harris, sekarang saatnya untuk menang,” tulisnya dalam postingan di platform media sosial X.

Sebagai informasi, Presiden Joe Biden mengundurkan diri sebagai kandidat Partai Demokrat untuk pemilu 2024 dan mendukung Harris pada hari Minggu, 21 Juli 2024, menyusul tekanan dari Partai Demokrat di Kongres dan donor termasuk Hastings.

Wakil Presiden AS Kamala Harris

Photo :
  • Instagram
Trump Ogah Lakukan Debat Kedua Dengan Kamala Harris

Kampanye untuk Harris sejauh ini telah mengumpulkan US$ 81 juta (Rp 1,3 triliun) dalam 24 jam setelah Biden mundur, yang merupakan jumlah terbesar dalam satu hari kampanye tahun 2024 bagi salah satu partai.

Hastings sendiri ikut mendirikan Netflix pada tahun 1997 dan mengundurkan diri sebagai CEO pada tahun 2023. Ia kini menjabat sebagai ketua eksekutif dewan direksi Netflix.

Ketua KPK Sindir Jokowi: Lebih Mudah Ormas Ketemu Presiden daripada Pimpinan KPK
Pelapor Situs Gerindra.org ke Polisi

Situs Gerindra.org Diadukan ke Polisi, Diduga Berupaya Adu Domba Jokowi-Prabowo

Situs Gerindra.org, diadukan ke polisi karena dinilai postingan yang diunggah website itu membuat gaduh dan resah.

img_title
VIVA.co.id
15 September 2024