Perjalanan Politik Kamala Harris, Kandidat Capres AS Pengganti Joe Biden
- VIVA.co.id/Natania Longdong
VIVA – Kamala Harris menjadi calon kuat pengganti Joe Biden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) 2024.
Sebelumnya Joe Biden sebelumnya resmi mengundurkan diri sebagai calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat pada Minggu, 21 Juli 2024.
Dalam akun media sosial pribadi Biden, ia menyatakan dukungan penuh kepada Kamala Harris yang maju sebagai kandidat presiden AS.
"Hari ini, saya ingin memberikan dukungan penuh agar Kamala Harris menjadi calon presiden Partai Demokrat tahun ini. Demokrat, inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump,” kata Biden di akun X miliknya.
Kamala Harris menjadi calon kuat pengganti Joe Biden
- Gedung Putih AS
Pemilik nama lengkap Kamala Devi Harris semakin dikenal di kancah politik Amerika Serikat, ia telah menempuh perjalanan panjang dan penuh warna dalam karir politiknya.
Dilansir dari situs resmi Gedung Putih, Kamala Harris lahir di Oakland, California pada 20 Oktober 1964, sebagai putri imigran, ia tumbuh dikelilingi oleh komunitas yang beragam.
ia memulai karier sebagai Jaksa Distrik San Francisco pada tahun 2004 dan Jaksa Agung California pada 2010.
Ketika menjadi Jaksa di San Francisco, ia menjadi pemimpin nasional dalam gerakan hak-hak LGBTQ+, meresmikan pernikahan sesama jenis pertama dan menciptakan program inovatif untuk memberikan kesempatan kepada pelanggar narkoba pertama kali untuk memperoleh ijazah sekolah menengah atas dan mendapatkan pekerjaan yang ditetapkan oleh Departemen Kehakiman AS.
Kemudian saat menjadi Jaksa Agung California, ia mengawasi departemen kehakiman negara bagian terbesar di negara tersebut. Ia melawan memangsa rakyat Amerika, memenangkan penyelesaian ganti rugi sebesar USD 20 miliar untuk warga California yang rumahnya disita dan penyelesaian ganti rugi sebesar USD1,1 miliar untuk mahasiswa dan veteran yang dimanfaatkan oleh perusahaan pendidikan nirlaba.
Ia juga membela Undang-Undang Perawatan Terjangkau di pengadilan dan menegakkan hukum lingkungan.
Karier Kamala Harris semakin merangkak naik ketika ia menjabat sebagai Senator Amerika Serikat pada 2017 hingga akhirnya terpilih menjadi Wakil Presiden Joe Biden yang dilantik pada 20 Januari 2021.
Kamala Harris menjadi wakil presiden wanita pertama sekaligus orang Amerika kulit hitam pertama yang terpilih untuk jabatan ini.
Sebelumnya Kama Harris pernah mencalonkan diri sebagai presiden AS dari Partai Demokrat di tahun 2020 akan tetapi ia mengundurkan diri dari pencalonan sebelum pemilihan.
Hingga Biden memilih Kamala Harris sebagai calon wakil presiden dan berhasil mengalahkan presiden dan wakil presiden pertahana saat itu Donald Trump dan Mike pence di pilpres 2020.
Sebagai anggota Partai Demokrat, Harris menempuh pendidikannya di Howard University dan University of California, Hastings College of the Law.
Riwayat Karier Kamala Harris
- Jaksa di Distrik San Francisco: 2004
- Jaksa Agung di California: 2010
- Senator AS: 2017
- Wakil Presiden AS: 2021
Senat AS Gagal Stop Penjualan Senjata Perang ke Israel tapi Teguran Keras untuk Biden
Senat Amerika Serikat dengan suara mayoritas menolak tiga resolusi untuk menghentikan penjualan senjata perang ke Israel guna merespons “kekejaman” di Jalur Gaza.
